Siswa-siswi peraih mendali dalam ajang kompetisi KOSSMI 2022. Dok. MAN 1 Bandar Lampung
Bandar Lampung (Potensinews.id) — MAN 1 Bandar Lampung kembali membuktikan keunggulannya di ajang kompetisi tingkat Nasional. Empat siswanya berhasil meraih medali pada Kompetisi Siswa Muslim Indonesia (KOSSMI) yang diselenggarakan oleh Abak Academy bekerja sama dengan Surya Institute for the Promotion of Science (SIPS) Sabtu (04/06/2022).
Siswa-siswi berprestasi tersebut adalah Farrel Dzakwan Alghifari peraih gold medal bidang kimia, M. Rafsya Sefyuan Al-Fathan peraih silver medal bidang matematika, Hayya Majida Amani peraih bronze medal bidang fisika, dan Zhafira Putri Qonita peraih silver medal bidang ekonomi.
Keberhasilan mereka tidak terlepas dari pembinaan yang luar biasa oleh guru pembimbingnya yang tak kenal lelah dalam membina seperti Dra. Hj. Durul Jauhariyah guru bidang fisika, Dra. Hj. Adiati Kusumo guru bidang matematika, Mega Binziria, M,Si guru bidang kimia, dan Yemi Makla, M.Pd. Dan tak kalah pentingnya dukungan dari kepala madrasah serta tim manajemen.
Kepala MAN 1 Bandar Lampung Hi. Lukman Hakim, S.Pd. M.M. sangat mengapresiasi keberhasilan ini. Menurutnya kompetisi ini merupakan ladang pembuktian atas kesungguhan para guru dan pembina dalam membimbing mereka untuk meraih kesuksesan.
“Ini merupakan momentum yang tepat untuk madrasah mandiri berprestasi dan menjadi salah satu penyejuk buat civitas akademika MAN 1 Bandar Lampung untuk terus memberikan yang terbaik,” lanjut Lukman.
Pembina Bidang Fisika yang juga Kepala Laboratorium Fisika Dra. Hi. Durul Jauhariyah mengatakan bahwa keberhasilan ini merupakan upaya pembinaan yang rutin, motivasi diri yang kuat dari mereka.
“Semoga keberhasilan ini menjadi motivasi untuk peserta didik lain dalam meningkatkan belajar meraih prestasi,” ucap Durul.
Hal senada juga disampaikan oleh Mega Binziria, M.Si. selaku pembina bidang kimia. “Ini prestasi yang sangat membanggakan karena perjuangan mereka tidak sia-sia,” tuturnya.
Rafsya Sefyuan Al-Fathan peraih silver medal bidang matematika merasa bangga atas prestasi yang ia raih.
“Keberhasilan yang saya raih saat ini berkat dukungan madarasah dan orang tua juga, Kompetisi ini merupakan sebuah pengalaman dan pelajaran baru baik menang maupun kalah,” ujar Rafsya.
Ajang bergengsi yang dihelat setiap tahun ini bertujuan sebagai wahana bagi siswa untuk mengembangkan bakat dan minat di bidang sains sekaligus menumbuhkembangkan budaya kompetisi yang sehat serta memotivasi mereka untuk terus meningkatkan kemampuan intelektual, emosional dan spiritual. (***)