Potensinews.id, BANDARLAMPUNG –Kantor Perwakilan Bank Indonesia (BI) Provinsi Lampung bersama Balai Besar Pengawas Obat dan Makanan (BBPOM) Bandarlampung menyelenggarakan acara “Launching PAKAI QRIS PUSAKA” di Pasar Bandar Jaya, Lampung Tengah, Selasa, 15 Agustus 2023.
Kegiatan tersebut merupakan salah satu rangkaian kegiatan Pekan QRIS Nasional (PQN) 2023 Provinsi Lampung yang berlangsung pada 14-20 Agustus 2023.
Asisten Bidang Ekonomi dan Pembangunan Kabupaten Lampung Tengah Rusmadi mengatakan, bahwa Pemkab Lampung Tengah menyambut baik program PAKAI QRIS PUSAKA.
Pasalnya program itu merupakan terobosan baru bagi masyarakat Lampung tengah agar semakin terbiasa gunakan transaksi non tunai.
“Semoga program ini dapat mengurangi peredaran uang palsu. Di samping meningkatkan citra positif pedagang Pasar Bandar Jaya. Sehingga, produk yang dijual terjamin dari segala aspek hingga ke cara pembayarannya”, ungkapnya.
Pada kesempatan yang sama Plt. Kepala BBPOM Bandarlampung Zamroni, Apt menyampaikan, program itu merupakan kolaborasi untuk menjamin keamanan dan kesehatan serta memantau produk yang dibuat oleh pelaku usaha.
“Ini juga untuk mempermudah pengawasan kita terhadap produk makanan dan obat, sesuai dengan tagline kami “Aman Produknya Aman Pembayarannya,” ujarnya.
Dia menambahkan, nantinya semua aspek terkoordinasi dengan baik, tidak hanya makanan, namun juga kosmetik, obat-obatan baik tradisional maupun modern, hingga alat kesehatan lainnya.
Kepala Tim Implementasi Kebijakan dan Pengawasan Sistem Pembayaran, Pengelolaan Uang Rupiah dan Manajemen Intern BI Lampung Arry Priyanto menyampaikan bahwa Program itu bertujuan menyediakan pembayaran digital yang inovatif, produk unggul, sehat, dan berkualitas,
“Kegiatan ini sineefitas dari banyak pihak. Program ini sekaligus membuka berbagai peluang kerjasama konstruktif lainnya untuk pemulihan ekonomi,” terangnya
Program QRIS PUSAKA merupakan program berkelanjutan dari tahun 2022. Pada tahun itu telah berhasil mengimplementasikan 12 pasar, baik Pasar Rakyat maupun Pusat Perbelanjaan Modern/Mall, yang tersebar di wilayah Bandarlampung, Metro, Pringsewu, Tanggamus, Tulang Bawang Barat, dan Lampung Tengah.
Saat mengimplementasi PAKAI QRIS PUSAKA di Pasar Bandar Jaya tidak lepas dari peran serta Pemerintah Daerah dan Penyedia Jasa Pembayaran Perbankan dalam perluasan merchant QRIS, yakni Bank Mandiri, BRI, dan Bank Lampung Kantor Cabang Bandar Jaya.
Diharapkan kegiatan ini dapat menjadi momentum kolaborasi antar lembaga dan Pemerintah Daerah untuk mewujudkan sinergi dalam upaya akselerasi ekonomi daerah, serta dapat meluas di berbagai wilayah di Provinsi Lampung.
Kegiatan tersebut dihadiri oleh Asisten Bidang Ekonomi dan Pembangunan Kabupaten Lampung Tengah, Plt. Kepala Balai BBPOM Bandarlampung, Kepala OPD Pemkab Lampung Tengah (Biro Ekonomi, Dinas Koperasi, UKM, dan Perdagangan, Badan Pendapatan Daerah, serta Badan Pengelola Aset dan Pendapatan Daerah)
Lalu, Kepala cabang Bank Mandiri, Kepala cabang BRI, dan Kepala Bank Lampung KC Bandar Jaya, dan perwakilan Asosiasi/Paguyuban Pedagang Pasar Bandar Jaya. (Rls)
