Potensinews.id – Pemkot Bandar Lampung siapkan gebyar jalan sehat akbar bersama penyandang disabilitas.
Pemerintah Kota (Pemkot) Bandar Lampung berencana menggelar acara “Gebyar Jalan Sehat Disabilitas” yang akan melibatkan ribuan peserta.
Rencana ini diungkapkan Wali Kota Bandar Lampung, Eva Dwiana, saat menghadiri acara halal bihalal di Sekolah Disabilitas Bunda, Kelurahan Gunung Terang, Kecamatan Kemiling, Bandar Lampung, Kamis, 24 April 2025.
Dalam acara yang juga dihadiri oleh Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Bandar Lampung, sejumlah Kepala OPD, Camat Kemiling Andi, dan Lurah Gunung Terang Abidzar, Wali Kota Eva Dwiana menyampaikan bahwa kegiatan jalan sehat ini akan berkolaborasi dengan Dinas Pendidikan Kota Bandar Lampung serta kabupaten/kota lainnya. Acara akbar ini direncanakan akan diselenggarakan pada 18 Mei 2025 mendatang.
“Jalan sehat ini bukan soal siapa cepat dan duluan, namun anak disabilitas ini kita dorong agar memiliki mental dan psikologis yang tangguh. Kita perlakukan sama dengan anak sebayanya,” ungkap Wali Kota Eva Dwiana kepada awak media.
Lebih lanjut, Eva Dwiana menambahkan bahwa dalam acara spektakuler tersebut, Pemkot akan memberikan bantuan berupa kursi roda dan alat bantu dengar bagi anak-anak disabilitas yang membutuhkan.
“Sehingga membantu mereka yang membutuhkan,” imbuhnya.
Sementara itu, Kepala Bidang Pendidikan Dasar Disdikbud Kota Bandar Lampung, Mulyadi, menjelaskan bahwa acara jalan sehat ini menargetkan partisipasi sebanyak 5.000 peserta dan merupakan gagasan pertama dari Pemkot Bandar Lampung.
“Acara jalan sehat ini dengan target peserta 5000 peserta dan pertama kali digagas Pemkot Bandar Lampung,” terang Mulyadi.
Mulyadi juga mengimbau kepada para orang tua dan guru untuk dapat mendampingi anak didik mereka selama acara jalan sehat berlangsung.
“Dihimbau kepada orang tua dan guru saat acara jalan Disabilitas bunda dapat mendampingi anak didiknya,” katanya.
Tujuan utama dari kegiatan jalan sehat ini adalah untuk memberikan motivasi, kesempatan berolahraga bersama, serta menumbuhkan semangat bagi anak-anak disabilitas.
“Bahwa merekapun memiliki kelebihan dan anugerah Allah yang harus diperhatikan bersama untuk setara dengan teman sebayanya,” pungkas Mulyadi. (Novis)