Potensinews, BANDARLAMPUNG –
Seorang bayi berusia satu tahun tujuh bulan bernama Ahmad Rafaeyza Nilam, Putra dari pasangan Robby Cahaya dan Arafah mengharapkan bantuan dari pemerintah.
Pasalnya, mereka tidak memiliki cukup biaya untuk mengobati anaknya yang divonis menderita sirosis hati oleh tim medis RSUD A Dadi Tjokrodipo Bandarlampung.
Karena terkendala peralatan kesehatan penyakit sirosis hati di RSUD Tjokrodipo,
maka Rafaeyza dirujuk ke RSUDAM.
Mereka terpaksa hanya mengandalkan pengobatan biasa, sejak Rafaeyza berusia dua bulan sampai saat ini berusia satu tahun tujuh bulan
Pihak dokter Rumah Sakit Daerah Abdul Moeloek RSUDAM menyatakan bahwa penyakit yang diderita Rafaeyza cukup langka. Dokter menyarankan untuk dirujuk ke Rumah Sakit (RS) Cipto Mangunkusumo, Jakarta.
Sementara, Arafah ibu dari
Rafaeyza bayi malang itu mengaku belum mampu membawa Ahmad berobat ke RS Cipto yang dianjurkan dokter karena keterbatasan biaya
“Sejak divonis dokter, sampai saat ini kami belum membawa Rafaeyza ke RS Cipto Mangunkusumo. Kami tidak punya biaya untuk ke sana. Suami saya kerjanya serabutan,” kata Arafah, Senin (04/09)
Rafaeyza diketahui menderita penyakit pengerasan hati atau sirosis hati sejak usianya masih dua bulan.
“Kami baru tahu Rafaeyza punya penyakit sirosis hati usai diagnosa dokter. Waktu itu usianya masih dua bulan,” ungkapnya
Bahkan, sejak dua minggu, kondisi kesehatan Rafaeyza semakin parah, akibat Rafaeyza mengalami muntah darah dan buang air besar (BAB) berdarah.
“Sementara ini kalau penyakitnya kambuh, kami cuma bawa ke RSUDAM,” ujar Arafah.
Untuk itu, Arafah bersama suaminya berharap ukuran bantuan dari Pemerinta Kota Bandarlampung maupun Pemerintah Provinsi Lampung, untuk membantu Rafaeyza berobat ke RS Cipto Mangunkusumo Jakarta.
Sirosis hati adalah penyakit serius yang merusak jaringan hati dan dapat mengancam nyawa penderitanya
Untuk menyelamatkan nyawanya, Ahmad membutuhkan transplantasi hati yang mendesak.
Saat ini, Ahmad Rafaeyza Nilam, masih terbaring lemah di RSUD Abdul Moeloek, Kota Bandarlampung.
Berdasarkan informasi, saat ini Rafaeyza bersama keluarganya tinggal di Jalan Pulau Pisang, Perumahan Korpri Raya, Kecamatan Sukarame, Kota Bandarlampung.
Bagi para dermawan atau donatur yang ingin membantu bisa langsung mendatangi kediamannya, atau menghubungi Arafah di nomor 085271553456. (Virgo)