Potensinews.id – Seminar publik Unila para Pj Bupati di Lampung pamer prestasi.
Para penjabat (Pj) Bupati di Lampung memaparkan berbagai capaian kerja di hadapan ratusan mahasiswa dalam acara seminar publik yang diselenggarakan Jurusan Hukum Tata Negara (HTN) Fakultas Hukum (FH) Universitas Lampung (Unila), Selasa, 21 Mei 2024.
Dalam diskusi publik yang dibuka langsung oleh Rektor Unila Prof. Lusmeilia Afriani, dan dimoderatori Ketua Jurusan HTN FH Unila Dr Yusdianto, itu hadir Pj Bupati Mesuji Sulpakar.
Kemudian, Pj Bupati Tulang Bawang Qudrotul Ikhwan, Pj Bupati Tulangbawang Barat M Firsada, dan Pj Bupati Tanggamus Mulyadi Irsan.
Sementara Pj Bupati Pringsewu, Pj Bupati Lampung Utara, dan Pj Bupati Lampung Barat mengutus perwakilan untuk menghadiri acara tersebut.
Pj Bupati Mesuji Sulpakar memaparkan berbagai capaian selama menjabat Bupati Mesuji mulai dari meningkatkan APBD, membangun infrastruktur, pendidikan, kedisiplinan pegawai, hingga menurunkan stunting secara signifikan.
“Pertama saya masuk Mesuji tantangan pertamanya adalah sumber daya manusianya. Tapi bukan masalah intelektualitasnya, tapi masalah disiplinnya, kemudian kerjasamanya. Makanya saya langsung membuat motto Bergerak Bersama Maju Semua,” ujarnya mengawali pemaparan.
Setelah itu, lanjut Sulpakar, Pemkab Mesuji melakukan berbagai inovasi dan terobosan guna mengakselerasi berbagai bidang pembangunan.
“Alhamdulillah saat ini Mesuji terbaik Standar Pelayanan Minimal (SPM) se Provinsi Lampung berdasarkan rilis Sekber SPM Permendagri Mei 2024 dengan torehan nilai 91,54,” ungkapnya.
Yang lebih membanggakan, dari 416 kabupaten se-Indonesia, Kabupaten Mesuji menempati urutan ke-41 Peringkat Kinerja SPM Kabupaten se-Indonesia Tahun 2023.
Selain itu, Mesuji berhasil menurunkan jumlah kasus gizi buruk secara signifikan.
Penurunan yang luar biasa dari angka stunting balita yang mampu dicapai oleh Kabupaten Mesuji dari 22,5% menjadi 5% tahun 2023.
Di bidang infrastruktur, Sulpakar mengatakan banyak yang sudah dibangun dan diperbaiki baik itu jembatan maupun jalan.
“Termasuk membangun jembatan yang menghubungkan Mesuji Lampung dengan OKI Sumatera Selatan,” tandasnya.
Pemkab Mesuji juga melakukan penanganan abrasi dalam kegiatan peningkatan daerah irigasi daerah rawa di Kabupaten Mesuji yang dilaksanakan di Kecamatan Rawa Jitu Utara.
Pembangunan Balai Benih Ikan (BBI) di Desa Bukoposo Kecamatan Way Serdang yang merupakan balai benih ikan terbesar di Sumatera.
Pembangunan Jalan Inpres dengan panjang 7,49 km yang terletak di Kecamatan Tanjung Raya dan Kecamatan Mesuji Timur.
Bantuan Pasang Baru Listrik (BPBL) secara gratis yang telah terealisasi 314 rumah. Pembangunan Tower BTS di lima desa.
Bantuan sosial kemasyarakatan untuk menurunkan angka kemiskinan melalui program keluarga harapan.
“Selama dua tahun kita berusaha semaksimal mungkin membuat berbagai trobosan. Alhamdulillah berkat dukungan penuh masyarakat Mesuji semua bisa berjalan lancar,” ujarnya.
Sementara itu, Rektor Unila Prof Lusmeilia Afriani, dalam sambutannya sangat mengapresiasi kegiatan yang diselenggarakan Jurusan HTN FH Unila ini.
Prof Lusi berharap acara ini bisa mendatangkan manfaat bagi mahasiswa maupun bagi para penjabat bupati sendiri.
“Dengan acara ini mudah-mudahan sinergisitas antara kampus dengan pemerintah daerah bisa terus ditingkatkan,” ungkapnya.
Sementara, Winta Anggita, mahasiswa yang hadir dalam acara itu mengaku antusias mengikuti acara itu. Sebab sangat berhubungan dengan mata kuliah yang sedang diambilnya yakni hukum otonomi daerah.
“Iya ramai banget ini yang ikut, saya antusias karena ada mata kuliah otonomi daerah,” ungkapnya.
Winta menilai pemaparan yang dilakukan para Pj. Bupati juga sangat bagus.
“Kaya Pj Bupati Mesuji melakukan pemaparan pakai video presentasi, jadi mudah dimengerti. Kita juga jadi tahu ternyata di Mesuji sudah banyak kemajuan,” tuturnya.