Pesisir Barat

WSL Krui Pro 2024: Dua Surfer Indonesia Gagal ke Perempat Final

×

WSL Krui Pro 2024: Dua Surfer Indonesia Gagal ke Perempat Final

Sebarkan artikel ini
WSL Krui Pro 2024: Dua Surfer Indonesia Gagal ke Perempat Final
Dua atlet selancar Indonesia, Lidia Kato dan I Nyoman Artana, harus mengakhiri perjuangan mereka di babak 16 besar WSL Krui Pro 2024. Foto: Istimewa

Potensinews.id – WSL Krui Pro 2024 dua surfer Indonesia gagal ke perempat final.

Dua atlet selancar Indonesia, Lidia Kato dan I Nyoman Artana, harus mengakhiri perjuangan mereka di babak 16 besar World Surf League (WSL) Krui Pro 2024.

Pertandingan yang berlangsung di Pantai Tanjung Setia, Kecamatan Pesisir Selatan, pada Minggu, 2 Juni 2024, menyisakan kekecewaan bagi para pendukung kedua atlet ini.

Lidia Kato Tersingkir di Women’s Qualifying Series

Lidia Kato, yang berkompetisi dalam Women’s Qualifying Series, hanya mampu menempati posisi keempat pada heat 3 dengan total poin 7,73 dari lima ombak.

Kepala Dinas Komunikasi, Informatika, Statistik, dan Persandian (Diskominfotiksan) Pesisir Barat, Suryadi, menjelaskan bahwa persaingan di heat tersebut sangat ketat.

Baca Juga:  Polres Pesisir Barat Gelar Latihan Perdana Simulasi Sispamkota Jelang Pemilu 2024

“Pada heat pertama, surfer asal Australia, Holly Williams, meraih poin tertinggi dengan 13,77 dari lima ombak, disusul oleh Jahly Stokes, juga dari Australia, yang memimpin heat 2 dengan 15,17 poin dari dua ombak,” ungkap Suryadi.

Di heat 3, atlet asal Jepang, Mirai Ikeda, berhasil meraih poin tertinggi dengan 16,36 dari empat ombak, sementara Coral Durant dari Australia mendominasi heat 4 dengan 15,54 poin dari tiga ombak.

“Babak quarterfinals akan dilaksanakan besok dengan total empat heat, masing-masing diisi oleh dua atlet,” tambah Suryadi.

I Nyoman Artana Juga Harus Pulang di Men’s Qualifying Series

Langkah Lidia Kato juga diikuti oleh rekan senegaranya, I Nyoman Artana, yang berkompetisi di Men’s Qualifying Series.

Baca Juga:  Septi Heri Agusnaini Dorong Pengembangan Toga dan Kebun Kolektif di Pesisir Barat

Artana hanya mampu menempati posisi ketiga pada heat pertama babak 16 besar, dengan total raihan poin 13,14 dari empat ombak.

“Heat 1 dirajai oleh atlet asal Selandia Baru dengan poin 15,33 dari lima ombak, sedangkan heat 2 dimenangkan oleh Winter Vincent dari Australia dengan 17,87 poin dari empat ombak,” ujar Suryadi.

Di heat 3, Billy Stairmand dari Selandia Baru keluar sebagai pemenang, sementara Jarvis Earle dari Australia mendominasi heat 4 dengan 19,23 poin dari tiga ombak.

“Untuk men’s qualifying series quarterfinals akan dipertandingkan besok di Pantai Labuhan Jukung dengan total empat heat, dan setiap heat akan diisi oleh dua surfer,” tandas Suryadi.

Meskipun langkah mereka harus terhenti di babak 16 besar, perjuangan Lidia Kato dan I Nyoman Artana patut diapresiasi.

Baca Juga:  Polres Pesisir Barat Permudah Masyarakat, Layanan Perpanjangan SIM dan STNK Kini Menjangkau Desa

Mereka telah memberikan yang terbaik dan menunjukkan semangat juang yang tinggi di ajang bergengsi ini. (Andi)