Potensinews.id – Pesibar siapkan anggaran 2025, fokus pada SDM dan infrastruktur.
Pemerintah Kabupaten Pesisir Barat (Pesibar) tengah merancang anggaran pendapatan dan belanja daerah (APBD) untuk tahun 2025.
Hal ini terungkap dalam rapat paripurna DPRD Pesibar, Senin, 29 Juli 2024, yang membahas Kebijakan Umum Anggaran (KUA) dan Prioritas Plafon Anggaran Sementara (PPAS).
Wakil Bupati Pesibar, A Zulqoini Syarif, menjelaskan bahwa penyusunan KUA-PPAS ini mengacu pada Peraturan Pemerintah Nomor 12 Tahun 2019 tentang pengelolaan keuangan daerah. Selain itu, dalam prosesnya juga menggunakan Sistem Informasi Pemerintahan Daerah (SIPD).
“KUA-PPAS ini merupakan langkah awal dalam menyusun APBD Pesibar tahun 2025. Tujuannya adalah untuk menggambarkan hak dan kewajiban daerah dalam melaksanakan pembangunan, penyelenggaraan pemerintahan, dan pembinaan masyarakat,” ujar Zulqoini.
Dalam RKPD Pesibar Tahun 2025, ditetapkan tema pembangunan “Pemantapan Ekonomi Masyarakat dan Meningkatnya Kualitas Sumber Daya Manusia (SDM) Serta Meningkatkan Infrastruktur”.
Tema ini dipilih sebagai upaya untuk mencapai visi daerah, yakni “Terwujudnya Pesibar Yang Amanah, Maju, dan Sejahtera”.
Zulqoini merinci, ada lima prioritas pembangunan yang akan menjadi fokus dalam APBD 2025, yaitu:
- Meningkatkan kualitas SDM, Pemerintah daerah akan fokus pada peningkatan kualitas pendidikan, kesehatan, dan keterampilan masyarakat.
- Pembangunan infrastruktur daerah yang berkelanjutan, Pembangunan infrastruktur seperti jalan, jembatan, dan fasilitas umum lainnya akan terus dilakukan untuk mendukung pertumbuhan ekonomi.
- Peningkatan kualitas ekonomi masyarakat, Pemerintah akan mendorong pertumbuhan ekonomi masyarakat melalui berbagai program, seperti pengembangan UMKM dan pariwisata.
- Reformasi birokrasi dan pelayanan publik berkualitas, Upaya untuk meningkatkan efisiensi dan efektivitas pelayanan publik akan terus dilakukan.
- Harmonisasi kehidupan sosial dan budaya masyarakat, Pemerintah akan menjaga kerukunan dan keharmonisan antarwarga serta melestarikan nilai-nilai budaya lokal.
Adapun target makro yang ingin dicapai dalam APBD 2025 antara lain pertumbuhan ekonomi sebesar 3,80 – 4,30 persen, peningkatan Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) Perkapita, penurunan tingkat pengangguran dan kemiskinan, serta peningkatan Indeks Pembangunan Manusia (IPM).
Dalam rancangan KUA APBD Tahun 2025, pendapatan daerah direncanakan sebesar Rp893.995.878.350, sementara belanja daerah sebesar Rp896.573.116.916.
Artinya, terdapat defisit sebesar Rp2.577.238.566 yang akan ditutupi melalui penerimaan pembiayaan. (Andi)
