Potensinews.id – Pilih Nanda-Anton, TikToker asal Pesawaran rela dicoret dari Golkar.
Yurizal, seorang content creator asal Pesawaran yang lebih dikenal dengan nama Arman Asisten, menjadi salah satu dari empat kader Partai Golkar yang dipecat akibat dinilai tidak patuh terhadap instruksi partai pada Pilkada Pesawaran 27 November 2024 mendatang.
Yurizal, yang menjabat sebagai Ketua Pengurus Golkar Kecamatan Way Lima, memutuskan untuk mendukung pasangan calon nomor urut 02, Nanda Indira – Antonius Muhammad Ali, alih-alih pasangan Aries Sandi-Supriyanto yang diusung partainya.
Saat dikonfirmasi pada Jumat, 4 Oktober 2024, Yurizal membenarkan keputusannya tersebut.
“Setiap manusia memiliki hak dalam menentukan pilihan. Saya melihat Nanda – Anton merupakan jawaban dari keberlanjutan pembangunan di Bumi Andan Jejama, jadi sudah menjadi resiko saya dan saya terima,” ujarnya melalui telepon.
TikToker yang viral berkat duetnya dengan Mbah Umar dalam konten komedi ini menegaskan bahwa keputusannya bukan didasari kepentingan pribadi, melainkan demi kemakmuran masyarakat Kabupaten Pesawaran.
“Jadi ini bukan bicara Arman Asisten secara pribadi, tapi kepentingan masyarakat. Saya tidak ada keuntungan apapun mendukung Nanda kecuali mimpi saya melihat pembangunan segala sisi oleh pak Dendi dan Insya Allah akan dilanjutkan oleh Nanda – Anton,” tegasnya.
“Dari pada Arman harus dukung Aries Sandi lebih baik Arman dipecat dari partai, itu prinsip yang saya pakai,” tegas dia lagi.
Pasca pemecatan, Arman justru berjanji akan lebih intens mengajak masyarakat mendukung Nanda – Anton.
Ia mengungkapkan rencananya untuk merilis konten baru di Way Khilau dan Negeri Katon bersama Mbah Umar.
“Agar masyarakat paham bahwa Pesawaran sudah di jalur yang benar dan jangan pernah salah pilih pemimpin,” tambahnya.
Selain Yurizal, tiga kader Golkar lainnya juga dipecat karena alasan serupa. Mereka adalah Farifki Zulkarnayen Arif dan Randy Septian yang menjabat sebagai Wakil Sekretaris, serta Busroni, Ketua Pengurus Kecamatan Padang Cermin.