Potensinews.id – Bawaslu dalami dugaan pelanggaran kampanye paslon nomor urut 1 di Pesantren.
Badan Pengawasan Pemilu (Bawaslu) Kabupaten Pesawaran tengah mendalami dugaan pelanggaran kampanye yang dilakukan oleh Calon Bupati Pesawaran nomor urut 1, Aries Sandi Darma Putra.
Dugaan pelanggaran ini muncul setelah Aries Sandi hadir dan berpidato dalam sebuah acara pengajian di Pesantren Mambaul Ulum, Desa Margodadi, Kecamatan Waylima, tanpa undangan resmi dari panitia.
Kejadian tersebut terjadi pada Senin 14 Oktober 2024, saat Majelis Jam’iyah Ahlit Thoriqoh menggelar pengajian dalam rangka peringatan Maulid Nabi Muhammad dan Haul Syeikh Abdul Qodir Jailani.
Kedatangan mendadak Aries Sandi yang kemudian meminta waktu untuk berpidato ini menimbulkan perdebatan di antara para undangan, mengingat panitia telah sepakat untuk tidak melibatkan unsur politik dalam acara tersebut.
Ketua Bawaslu Kabupaten Pesawaran, Fatihhunnajah, saat dikonfirmasi pada Rabu, 16 Oktober 2024 menyatakan bahwa pihaknya telah menerima laporan terkait dugaan pelanggaran ini.
“Memang kalau kampanye di tempat pendidikan dan tempat ibadah tidak diperbolehkan,” tegas Fatihhunnajah.
Fatihhunnajah juga menjelaskan bahwa pihaknya akan melakukan penyelidikan lebih lanjut untuk memastikan apakah tindakan Aries Sandi tersebut memang termasuk dalam kategori pelanggaran kampanye.
Beberapa hal yang akan didalami antara lain apakah Aries Sandi mendapatkan undangan resmi dari panitia, serta apakah isi pidatonya mengandung unsur kampanye atau tidak.
“Untuk mengetahuinya, kita butuh keterangan bahwa Aries Sandi mendapatkan undangan atau tidak, dan kita masih mendalami kasus tersebut,” ujar Fatihhunnajah.
Berdasarkan peraturan perundang-undangan yang berlaku, kampanye di tempat pendidikan seperti pesantren memang dilarang.
Hal ini bertujuan untuk menjaga netralitas lembaga pendidikan dan mencegah terjadinya pengaruh politik pada peserta didik.
Bawaslu Kabupaten Pesawaran akan terus melakukan penyelidikan terhadap kasus ini. Jika terbukti ada pelanggaran, maka Bawaslu akan mengambil tindakan sesuai dengan ketentuan yang berlaku.