Potensinews.id – Mahasiswa ITERA berdayakan Desa Sumur dengan inovasi teknologi dan produk lokal.
Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Institut Teknologi Sumatera (ITERA) kelompok 283 berhasil mengimplementasikan sejumlah program inovatif di Desa Sumur, Kecamatan Ketapang, Lampung Selatan.
Fokus utama program KKN ini adalah pada pemanfaatan teknologi untuk meningkatkan tata kelola pemerintahan desa dan pengembangan produk lokal berbasis kearifan lokal.
Salah satu program unggulan yang berhasil menarik perhatian adalah pembuatan dashboard sensus kependudukan.
Dashboard interaktif ini menyajikan data kependudukan secara visual, meliputi distribusi usia, jenis kelamin, hingga kondisi sosial ekonomi masyarakat.
“Dengan adanya dashboard ini, pemerintah desa dapat lebih mudah mengambil keputusan terkait pembangunan desa yang lebih terarah,” ujar Irvan Alfaritzi, Koordinator Kelompok KKN 283 ITERA.
Selain itu, mahasiswa KKN juga berhasil menciptakan produk inovatif berupa Serelife Spray Anti Nyamuk.
Produk ini memanfaatkan potensi tanaman sereh yang melimpah di Desa Sumur.
“Kami berharap produk ini dapat menjadi solusi alami bagi masyarakat dalam mengatasi masalah nyamuk sekaligus meningkatkan nilai ekonomi tanaman sereh,” ungkap Ria Marta, anggota kelompok KKN.
Tidak hanya itu, mahasiswa KKN juga turut serta dalam pembuatan plang nama desa dan gapura dari bahan bambu.
Program ini bertujuan untuk meningkatkan rasa memiliki dan kebanggaan masyarakat terhadap desanya.
Dalam upaya mendukung pengembangan UMKM lokal, mahasiswa KKN juga memberikan pelatihan pembuatan puding jagung kepada warga Dusun Setya Dharma.
Jagung yang menjadi komoditas utama di dusun tersebut kini dapat diolah menjadi produk yang lebih bernilai tambah.
Keberhasilan program KKN ITERA ini tidak lepas dari dukungan penuh dari pemerintah desa dan masyarakat setempat.
“Kami sangat berterima kasih atas kerjasama yang baik dari semua pihak. Semoga program ini dapat memberikan manfaat yang berkelanjutan bagi Desa Sumur,” ujar Faiza Az Zahra, anggota kelompok KKN.
