Potensinews.id – Polres Banyuasin kolaborasi dengan Perkimtan, bedah rumah warga kurang mampu.
Polres Banyuasin bersama Dinas Perumahan dan Kawasan Permukiman (Perkimtan) Kabupaten Banyuasin melaksanakan program bedah rumah tidak layak huni (RTLH) untuk warga kurang mampu.
Peletakan batu pertama dilakukan di Desa Sungai Pinang, Kecamatan Rambutan, pada Selasa, 11 Februari 2025.
Kapolres Banyuasin, AKBP Ruri Prastowo, S.H., S.I.K., M.I.K., mengungkapkan bahwa program bedah rumah ini merupakan tindak lanjut dari instruksi Kapolda Sumatera Selatan.
“Targetnya, setiap polres di wilayah hukum Polda Sumsel akan membedah minimal 10 rumah tidak layak huni,” ujarnya.
Menurut Kapolres, pemilihan penerima manfaat program bedah rumah dilakukan dengan cermat.
“Kami telah melakukan verifikasi dan memastikan bahwa Bapak Upin, penerima manfaat kali ini, benar-benar membutuhkan bantuan,” tegasnya.
Kepala Dinas Perkimtan Kabupaten Banyuasin, Ir. H. Mohd Riyan A.S., ST., MM., IPU, menambahkan bahwa pihaknya akan terus berkolaborasi dengan Polres Banyuasin dalam melaksanakan program bedah rumah.
“Kami akan membantu dalam hal perencanaan, perizinan, dan pengawasan pembangunan rumah,” ujarnya.
Sustri Yanti, Kepala Desa Sungai Pinang, menyampaikan rasa terima kasihnya atas program bedah rumah ini.
“Kami berharap program ini dapat terus berlanjut dan semakin banyak warga yang terbantu,” ujarnya.
Sementara itu, Bapak Upin, penerima manfaat program bedah rumah, mengungkapkan rasa syukur dan terima kasihnya kepada pihak-pihak yang telah membantu.
“Saya sangat berterima kasih atas bantuan ini. Semoga rumah baru ini bisa memberikan kenyamanan bagi keluarga saya,” ujarnya.
Sekadar diketahui, program bedah rumah ini diharapkan dapat meningkatkan kualitas hidup masyarakat kurang mampu dan mengurangi jumlah rumah tidak layak huni di Kabupaten Banyuasin. (Nopi)
