Potensinews.id – Bupati Sangihe buka TMMD ke-124, fokus pemerataan pembangunan dan ketahanan wilayah.
Bupati Kabupaten Kepulauan Sangihe, Michael Thungari, S.E., M.M., bertindak sebagai inspektur upacara pembukaan TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-124 tahun 2025.
Upacara yang mengusung tema “Dengan Semangat TMMD Mewujudkan Pemerataan Pembangunan dan Ketahanan Nasional Di Wilayah” ini berlangsung khidmat di lapangan sepak bola Kampung Naha, Kecamatan Tabukan Utara, Selasa, 6 Mei 2025.
Acara pembukaan TMMD ini dihadiri oleh Wakil Bupati Kabupaten Kepulauan Sangihe, Forkompinda, Kepala Perangkat Daerah, perwira TNI/Polri, tokoh agama, masyarakat, kepala kampung se-Kecamatan Tabukan Utara, serta berbagai elemen masyarakat lainnya.
TMMD ke-124 ini bertujuan untuk membantu pemerintah daerah dalam mempercepat pembangunan guna meningkatkan kesejahteraan masyarakat melalui sasaran fisik dan non-fisik.
Selain itu, program ini juga mendukung aspek pertahanan serta mewujudkan kemanunggalan TNI dan rakyat demi terciptanya ruang, alat, dan kondisi juang yang tangguh dalam rangka mencapai tugas pokok TNI.
Kegiatan TMMD akan dilaksanakan selama sebulan penuh, mulai 6 Mei hingga 4 Juni 2025, dengan fokus lokasi di Kampung Naha 1, Kampung Kalekube 1, Kampung Kalekube Induk, Kampung Pusunge, dan Kampung Kalasughe.
Dalam sambutannya, Bupati Michael Thungari menyampaikan apresiasi dan terima kasih kepada seluruh jajaran TNI, khususnya Kodim 1301/Sangihe, atas terselenggaranya program TMMD ini.
Ia menekankan bahwa program ini merupakan wujud nyata kehadiran negara di pelosok negeri, menjangkau masyarakat hingga wilayah terluar Indonesia.
“Kabupaten Kepulauan Sangihe sebagai wilayah kepulauan terluar menghadapi tantangan geografis yang luar biasa, baik dari segi aksesibilitas infrastruktur, keterbatasan sumber daya, maupun kerawanan bencana,” ujar Bupati Thungari.
“Program TMMD menjadi salah satu jawaban dalam mengatasi kesenjangan pembangunan dan memperkuat ketahanan wilayah. Kegiatan ini tidak hanya menyentuh aspek pembangunan fisik, tetapi juga pembangunan sosial, mental, dan kebangsaan,” ucapnya.
Bupati juga menyampaikan terima kasih kepada TNI dan Polri yang selalu siap membantu pemerintah daerah dalam kondisi bencana. Ia mengimbau seluruh stakeholder pemerintah, TNI, Polri, tokoh masyarakat, dan organisasi kemasyarakatan untuk terus memperkuat kapasitas masyarakat dalam menghadapi bencana, mengedukasi tentang kebencanaan dan pelestarian lingkungan.
“Program TMMD ini sangat bersesuaian dengan semangat pembangunan nasional di bawah kepemimpinan Bapak Presiden RI dalam Asta Cita 8 program prioritas nasional yang menitikberatkan pada kedaulatan, pemerataan pembangunan, ketahanan nasional, dan peningkatan kesejahteraan rakyat,” tambahnya.
Sementara itu, Komandan Kodim 1301/Sangihe, Letkol INF Suhendro Alim Prayogo, S.Sos., M.Hum., menyampaikan bahwa program TMMD bukan hanya tentang pembangunan infrastruktur, tetapi juga menjadi wadah untuk memperkuat kemanunggalan TNI dengan rakyat.
“Kami berharap pelaksanaan TMMD ini dapat memberikan manfaat bagi masyarakat dalam meningkatkan kualitas hidup, khususnya di kampung Pusunge, Kalekube 1, Kalasughe, Naha 1, dan Kalekube Induk,” kata Dandim Suhendro.
Sasaran fisik dalam program TMMD ke-124 ini meliputi pengecoran jalan, perintisan jalan, dan pengaspalan jalan.
Selain itu, terdapat sasaran tambahan seperti program Manunggal Air Bersih, pembangunan Rumah Tidak Layak Huni (RTLH), pembuatan jamban, penanaman pohon, dan ketahanan pangan. (Fandy)