Potensinews.id – UBL gandeng PUM Netherlands pacu UMKM Lampung go global.
Universitas Bandar Lampung (UBL) terus memperkuat komitmennya dalam memajukan Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) di Lampung melalui kolaborasi strategis dengan mitra internasional.
Kali ini, UBL melalui Pusat Pengembangan Inovasi dan Kewirausahaan (PPIK) bekerja sama dengan organisasi nirlaba asal Belanda, PUM Netherlands, menggelar program penguatan kapasitas UMKM di Rumah BUMN Bandar Lampung pada Kamis, 1 Mei 2025.
Lebih dari 50 pelaku UMKM binaan Rumah BUMN hadir dalam kegiatan bertajuk “Visitasi Eksternal Stakeholders & Sharing Session with Expert PUM Netherlands”.
Acara ini menghadirkan Prof. Frans Stel, seorang Senior Expert dari PUM Netherlands, yang berbagi strategi pengembangan usaha dan membuka akses ke pasar global.
Dalam presentasinya, Prof. Stel menekankan pentingnya penguasaan pasar lokal sebagai langkah awal sebelum merambah pasar internasional.
Ia juga menyoroti krusialnya konsistensi produksi dan rantai pasok yang terpercaya sebagai fondasi utama pertumbuhan bisnis.
“Kualitas dan keberlanjutan adalah hal mendasar sebelum kita memikirkan ekspansi,” tegasnya.
Secara spesifik, Prof. Stel memberikan panduan bagi UMKM di sektor kuliner untuk mengurus sertifikasi keamanan pangan, mencantumkan informasi gizi, serta menggunakan label berbahasa Inggris agar memenuhi standar ekspor ke Eropa.
Sementara itu, untuk produk kerajinan, ia menyarankan pelaku usaha untuk melakukan segmentasi pasar yang tepat, membangun kemitraan dengan agen di luar negeri, atau aktif mengikuti pameran internasional.
PUM Netherlands sendiri telah aktif mendampingi ribuan UMKM di lebih dari 30 negara berkembang sejak tahun 1978 melalui konsultasi langsung dari para ahli senior mereka.
Kepala PPIK UBL, Dr. Eng Fritz Akhmad Nuzir, menyatakan bahwa kegiatan ini merupakan bukti nyata sinergi antara akademisi, dunia usaha, dan mitra global dalam menciptakan ekosistem kewirausahaan yang kuat.
“Ini adalah wujud kolaborasi konkret untuk memperluas wawasan UMKM terhadap praktik bisnis bertaraf internasional,” ujarnya.
Dukungan terhadap program ini juga datang dari PLN Unit Induk Distribusi (UID) Lampung. Senior Manager Keuangan, Komunikasi dan Umum PLN UID Lampung, Rio Widya Nugraha, menegaskan komitmen PLN tidak hanya dalam menyediakan energi, tetapi juga dalam mendorong pertumbuhan sosial ekonomi melalui pemberdayaan UMKM.
“Kami berharap para mitra binaan dapat mengambil manfaat dari ilmu yang dibagikan dalam kegiatan ini untuk memperkuat daya saing bisnis mereka,” katanya.
CEO Rumah BUMN Bandar Lampung sekaligus Srikandi PLN, Lispiansi Lestari, menambahkan bahwa kegiatan ini merupakan bagian dari misi Rumah BUMN untuk mewujudkan UMKM yang modern, digital, online, dan siap untuk Go Global.
“Kami ingin Rumah BUMN menjadi wadah yang kondusif bagi pertumbuhan para pelaku usaha lokal,” pungkasnya.