Potensinews.id – Perkumpulan Keluarga Berencana Indonesia (PKBI) Daerah Lampung menggelar Pelatihan Minat Bakat Hidroponik dan Pembuatan Telur Asin Sederhana bagi Anak Berhadapan dengan Hukum (ABH).
Kegiatan ini dilaksanakan di Lembaga Pembinaan Khusus Anak (LPKA) Kelas II Bandar Lampung pada 21–22 Oktober 2025.
Lampung – Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Pelatihan ini merupakan bagian dari program INKLUSI sosial PKBI Lampung yang bekerja sama dengan Kementerian Imigrasi dan Pemasyarakatan (Kemen Imipas), bertujuan menciptakan integrasi sosial dan kemandirian bagi ABH.
Direktur Eksekutif Daerah PKBI Lampung, yang diwakili oleh Hasan Irham, menjelaskan bahwa pelatihan ini memiliki tujuan ganda, meningkatkan keterampilan dan mendukung ketahanan pangan.
“Pelatihan ini bukan sekadar belajar menanam sayur dan membuat telur asin dengan cara modern, tapi juga menjadi bagian dari usaha kita bersama untuk menciptakan ABH yang lebih mandiri, sehat, dan sejahtera. Hidroponik dan Telur Asin bisa jadi solusi untuk membantu Ketahanan Pangan dan Kemandirian, bahkan bisa jadi sumber penghasilan tambahan,” jelas Hasan.
Pelatihan yang diisi oleh para ahli di bidangnya ini diikuti secara antusias oleh para peserta ABH. Mereka menerima materi dan langsung mempraktikkan secara mandiri.
Salah satu ABH, Riski, mengaku tertarik dengan hidroponik karena potensi untuk menghasilkan sayuran yang lebih sehat dan berkualitas.
“Pelatihan hidroponik ini membantu saya meningkatkan keterampilan, kemandirian pangan, dan potensi wirausaha untuk saya dan teman-teman di masa depan,” ujar Riski.
PKBI Lampung pun menegaskan komitmennya untuk terus bekerja sama guna memberikan pemenuhan hak-hak anak yang berhadapan dengan hukum.












