Peristiwa

Bocah Hanyut Kemarin Belum Ditemukan, Tim Penyelamat Melanjutkan Pencarian

×

Bocah Hanyut Kemarin Belum Ditemukan, Tim Penyelamat Melanjutkan Pencarian

Sebarkan artikel ini

Potensinews.id, BANDARLAMPUNG –Gabungan tim penyelamat masih berusaha mencari seorang balita berusia 2,5 tahun yang dikabarkan hanyut saat bermain hujan di sekitar rumahnya Perumahan Griya Kencana, Rajabasa, Bandarlampung, Senin (08/01/2024)

Kepala Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (Damkarnat) Kota Bandarlampung Anthony Irawan mengungkapkan, korban berinisial MNA saat ini belum ditemukan.

Pihaknya terus berusaha melakukan penyisiran aliran sungai yang berpotensi dilalui korban hingga jalur sungai di sekitaran Haji Mena

“Dari saat korban hanyut kemarin hingga saat ini belum ketemu. Kami bersama tim masih melakukan pencarian hingga kali di Haji Mena,” ujarnya, Selasa (09/01)

Anthony menambahkan, pihaknya telah berusaha melaukan pencarian sejak menerima laporan peristiwa tersebut, Senin (08/01), sekitar pukul 16.00 WIB

Baca Juga:  Kembali Mengadakan Workshop Pemanfaatan Sumber Literatur, Perpus Unila Kunjungi FISIP

Anthony telah menginstruksikan kepada jajarannya dalam melanjutkan upaya pencarian korban sejak pagi hari

“Pagi ini tim sudah bergegas melakukan pencarian kembali. Kita harapkan segera ketemu karena air juga sudah menyusut,” imbuhnya

Upaya pencarian di hari kedua ini melibatkan petugas Damkarnat, Kantor Pencarian dan Pertolongan, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD), aparat pemerintah kecamatan dan kelurahan, serta sukarelawan.

Anthoni mengatakan belum bisa memastikan melakukan oencarian hingga ketemu atau kapan pencarian tersebut akan dihentikan.

“Kami lihat dulu perkembangannya. Kapan operasi akan dihentikan itu belum ada koordinasi, tapi mudah-mudahan korban hanyut dapat ditemukan secepatnya,” pungkasnya.

Sebelumnya diberitakan, seorang bocah berusia 2,5 tahun berinisial MNA hanyut terbawa arus selokan saat bermain hujanan di sekitaran rumahnya, Perumahan Griya Kencana, Rajabasa, Bandarlampung.

Baca Juga:  Sejumlah Siswa Terlibat Tauran di Depan Kantor Bulog Divre Lampung

Kejadian bermula sekitar pukul 15.00 WIB, Senin, 08/01/2024, ketika itu korban mendekati selokan hendak melemparkan batu ke arah arus. Namun, korban terpeleset dan terjatuh ke dalam siring.

Di saat itu ibunya sempat berusaha menggapai anaknya, tetapi tidak berhasil, hingga akhirnya terjatuh ke dalam selokan dan langsung terbawa arus. (*)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *