Potensinews.id – BRI Cabang Tahuna tindak tegas oknum terlibat penggelapan dana nasabah.
Bank Rakyat Indonesia (BRI) Cabang Tahuna menegaskan komitmen zero tolerance terhadap praktik fraud menyusul dugaan penggelapan dana nasabah yang melibatkan seorang oknum mantan pekerjanya.
Langkah tegas ini diambil untuk menjaga kepercayaan nasabah dan menegakkan prinsip tata kelola perusahaan yang baik.
Pemimpin Cabang BRI Tahuna, Dafi Qisthi, menyatakan keprihatinan mendalam atas dugaan tindakan penggelapan dana oleh oknum berinisial VH.
Menurut Dafi, VH sebelumnya adalah pekerja di Kantor Cabang BRI Tahuna dan saat ini telah mengundurkan diri.
“BRI memastikan bahwa terhadap setiap dugaan tindakan fraud akan ditindak secara tegas, termasuk menyerahkan penanganan kasus kepada pihak berwenang apabila diperlukan, serta menghormati proses hukum yang berlaku,” tegas Dafi.
Ia melanjutkan, BRI berkomitmen penuh untuk menjaga kepercayaan nasabah dan memastikan bahwa hak-hak nasabah tetap terlindungi sesuai dengan ketentuan yang berlaku.
Dafi menekankan bahwa BRI menjunjung tinggi nilai-nilai Good Corporate Governance (GCG) dan menerapkan prinsip zero tolerance terhadap setiap tindakan fraud di seluruh unit kerja.
Sebagai langkah antisipasi, Dafi menambahkan bahwa BRI senantiasa melakukan pembenahan sistem pengawasan internal dan memberikan edukasi berkelanjutan kepada para pekerja untuk menjaga integritas.
Hal ini juga bertujuan untuk menjamin keamanan dana dan transaksi nasabah.
Selain itu, BRI juga secara aktif mengedukasi masyarakat untuk selalu menjaga kerahasiaan password/PIN, kartu debit, dan buku tabungan. Nasabah diimbau untuk tidak mudah percaya terhadap berbagai modus penipuan yang mengatasnamakan perbankan.
“BRI menyatakan terus memperkuat sistem keamanan digital untuk melindungi dana dan data nasabah,” pungkas Dafi. Nasabah juga diimbau untuk tidak sembarangan mengakses tautan mencurigakan atau memberikan data pribadi kepada siapapun yang mengatasnamakan BRI.