Potensinews.id – Pengukuhan Paskibraka Pesisir Barat ditunda, seragam belum siap.
Pengukuhan Pasukan Pengibar Bendera Pusaka (Paskibraka) Kabupaten Pesisir Barat tahun 2025 yang dijadwalkan pada Jumat, 15 Agustus 2025 terpaksa ditunda.
Penundaan ini disebabkan seragam Pakaian Dinas Harian (PDH) untuk para anggota Paskibraka belum selesai dibuat.
Keputusan mendadak ini memicu kekecewaan mendalam dari para wali murid dan peserta. Beberapa orang tua mengungkapkan protes keras, menilai manajemen dan koordinasi panitia sangat buruk.
“Ini bukan sekadar soal pakaian, tapi soal menghargai perjuangan anak-anak kami. Mereka sudah latihan keras demi momen ini,” ujar salah satu wali murid yang enggan disebutkan namanya.
Penundaan ini terjadi setelah beredar informasi di kalangan media. Alih-alih pengukuhan, panitia justru menggelar gladiresik di kantor pemerintah daerah.
Berdasarkan pantauan di lapangan, penundaan pengukuhan ini terlihat jelas.
Sebagian anggota Paskibraka tidak mengenakan seragam, bahkan ada yang terlihat memakai seragam Purna Paskibraka dengan logo Provinsi Lampung, bukan logo Kabupaten Pesisir Barat. Kondisi ini memperkuat dugaan bahwa gladiresik yang dilakukan terkesan dipaksakan.
Berdasarkan penelusuran, pengadaan seragam Paskibraka ini dikerjakan oleh CV Ratu Kaia dengan anggaran sebesar Rp99.360.000,00 melalui Satuan Kerja Badan Kesatuan Bangsa dan Politik.
Hingga berita ini diturunkan, belum ada keterangan resmi dari pihak terkait mengenai penundaan ini. Ketidakjelasan nasib pengukuhan ini masih menjadi pertanyaan besar bagi para peserta dan keluarga.