Potensinews.id — FORKI Way Kanan tengah mematangkan persiapan pelaksanaan Musyawarah Kabupaten sebagai langkah strategis menyambut ajang multi-event terbesar provinsi, Porprov Lampung 2026. Rencana ini mengemuka dalam rapat terbatas yang dihadiri perwakilan sejumlah perguruan karate atau dojo aktif di daerah tersebut.
Adapun dojo yang turut hadir dalam rapat itu berasal dari lima perguruan besar karate nasional, masing-masing yakni INKADO, SHINDOKA, KKI, LEMKARI, dan SHOKAIDO, serta perwakilan penggiat dari komunitas dojo lokal.
“Rapat terbatas ini kami gelar mengingat semakin dekatnya jadwal pelaksanaan Porprov tahun depan. Salah satu agenda utama yang kami bahas adalah percepatan penyelenggaraan Muskab Forki, yang wajib dilaksanakan dalam waktu dekat,” ujar Rahmat, mantan ketua Forki Way Kanan periode 2017–2023.
Lebih lanjut Rahmat menjelaskan, masa berlaku Pengurus Forki Way Kanan telah resmi berakhir sejak tahun 2023, merujuk pada ketentuan anggaran dasar organisasi dan masa bakti kepengurusan cabang olahraga. Kondisi ini membuat pelaksanaan musyawarah kabupaten menjadi urgen untuk segera digelar, termasuk pembentukan panitia penyelenggara.
Ia pun mengundang seluruh dojo aktif dan pembina atlet karate di Way Kanan agar terlibat dalam pembentukan Panitia Muskab, demi memastikan hak suara Forki pada agenda organisasi keolahragaan lanjutan berjalan sesuai mekanisme.
“Keterlambatan pelaksanaan Muskab bisa berdampak pada masa depan atlet kita. Sangat disayangkan jika hal administratif membuat karateka muda kita kehilangan kesempatan bertanding dan kembali mengharumkan nama daerah. Apalagi pada Porprov 2022, karate Way Kanan menjadi penyumbang medali emas terbanyak kedua, sebuah capaian yang kami harap dapat dipertahankan bahkan ditingkatkan,” tegas Rahmat.
Menjawab pertanyaan terkait jadwal, Rahmat memastikan Muskab FORKI Way Kanan 2025 akan digelar pada 9 Desember mendatang. Menurutnya, momentum ini juga penting agar Forki dapat menyalurkan hak suaranya dalam Musorkab Koni Way Kanan yang diselenggarakan oleh KONI Way Kanan dalam waktu dekat.
Selain untuk konsolidasi organisasi, Muskab diharapkan menjadi ruang evaluasi dan penyusunan program pembinaan jangka panjang, mulai dari penguatan regenerasi atlet, peningkatan sistem pelatihan, pengembangan wasit daerah, hingga penguatan dukungan sport science dalam pembinaan cabang olahraga karate di Way Kanan.
Dengan terbentuknya kepengurusan baru nantinya, Rahmat optimistis, karate Way Kanan tidak hanya siap tampil kompetitif di Porprov 2026, tetapi juga berpeluang menjadi lumbung atlet berprestasi di level regional, nasional, hingga Asia, serta memperkokoh ekosistem pembinaan karate yang berkelanjutan dan profesional di Lampung.












