Pariwisata

Percobaan Perampokan Bersenpi di Bank Arta Kedaton Makmur, Ini Kronologinya

×

Percobaan Perampokan Bersenpi di Bank Arta Kedaton Makmur, Ini Kronologinya

Sebarkan artikel ini
Tangkapan layar video CCTV di lokasi kejadian.

Potensinews.id, BANDARLAMPUNG — Hingga Jumat petang, 17 Maret 2023, peristiwa mencekam aksi nekad percobaan tindak pidana pencurian dengan kekerasan (curas) berupa perampokan bersenjata oleh terduga pelaku tunggal terhadap barang uang tunai dalam tas kas milik PT Bank Perkreditan Rakyat (BPR) Arta Kedaton Makmur, Jl Laksamana Malahayati 139, Kelurahan Kangkung, Kecamatan Bumi Waras, Bandarlampung, sekira pukul 9 WIB, masih terus jadi buah bibir warga kota.

Dari informasi yang berhasil dihimpun, terungkap jua kronologi kejadian tak terduga ini, versi aparat.

Disebutkan, peristiwa bermula sekira pukul 09.00 WIB, saat Tito Alexander, petugas satuan pengamanan (Satpam) PT BPR Arta Kedaton Makmur (Bank AKM) tiba kembali di kantor bank tersebut, usai melakukan pengawalan uang milik nasabah yang baru saja diambil oleh Agnes, teller bank tersebut dari Kantor Cabang Utama (KCU) Bank Mayora Bandarlampung, Jl Laksamana Malahayati 94-96, Kelurahan Kangkung, Kecamatan Bumi Waras, Bandarlampung.

Sekembalinya keduanya dari Bank Mayora, kali ini ditambah perbantuan pengawalan salah satu satpam Bank Mayora bernama Kismanto, dari arah depan kantor Bank AKM yang notabene merupakan dua ruko tiga lantai dijadikan satu itu, tetiba saja datang seseorang tak dikenal, yang dari bahasa tubuhnya bergerak cepat hendak merebut tas berisi uang tunai yang dipegang Tito.

Berdasarkan keterangan pers Kapolresta Bandarlampung Kombes Ino Harianto usai sterilisasi lokasi tempat kejadian perkara (TKP) pascainsiden, disebutkan bahwa pelaku sudah sempat mengambil uang dari dalam bank yang dimasukkan ke dalam tas.

Lalu kemudian, pelaku tunggal ini melihat ada pengawalan nasabah oleh satpam dari Bank Mayora menuju ke arah Bank AKM.

Seperti salah satu dugaan, terjadilah aksi tarik menarik tas tersebut antara pelaku dengan Satpam Tito dibantu Kismanto. Situasi tegang.

Barangkali lantaran merasa terhalang, kalah tenaga, kuatir aksi nekadnya gagal buyar, pelaku yang kemudian berhasil ditemukenali identitasnya bernama Heri Gunawan itu pun sontak mengeluarkan benda diduga kuat senjata api “air softgun” jenis revolver, dan selain dari penggeledahan badan setelah pelaku berhasil dibekuk, jenis pistol glock, dari balik bajunya.

Belum diketahui persis seberapa dekat jarak tembaknya, pelaku Heri Gunawan yang tak lama usai diamankan aparat, teridentifikasi merupakan warga Tanjungkarang Timur, Bandarlampung ini langsung menembakkan senjata api tersebut ke arah tubuh Tito. 

Pelaku bak Rambo. Naas, Tito Alexander pun tertembak di perut samping sebelah kiri. Tak sampai situ, pelaku juga menembak ke arah Kismanto, tepat mengenai tangan kanan dan perut sebelah kanan.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *