Potensinews.id, BANDARLAMPUNG – PT Bukit Asam Tbk (PTBA) belum memberikan keterangan terkait dugaan debu batu bara yang mencemari udara di sekitar pemukiman warga Batu Serampok, Kecamatan Panjang
Reporter potensinews.id berusaha mengonfirmasi kabar tersebut kepada pihak PTBA Asmen Ifan, melalui pesan singkat Whatsapp. Namun, pihak PTBA tidak dapat menjawab pertanyaan yang disampaikan reporter
“Mohon maaf Bang.
Masyarakat yang mana? Saya yang tinggal di Wilayah Batu Serampok,” kata Asmen Ifan, Sabtu, (28/01)
Kemudian, reporter kembali menegaskan pertanyaan sebelumnya kepada Asmen terkait ada tidaknya debu batu bara yang diceritakan warga Batu Serampok, namun ia hanya membalas dengan memberikan logo/emoticon Whatsapp.
“Jadi, gak ada ya debu batu bara seperti yang dimaksud?,” tanya reporter
Reporter berusaha menanyakan hal tersebut hingga lima kali kepada Asmen, namun ia tidak menjawab pertanyaan yang diulang reporter. Asmen mempertanyakan balik siapa yang memberikan informasi terkait dugaan polusi debu batu bara PTBA tersebut
“Saya tanya warga yang mana, bang?,” ujarnya
Setelah reporter potensinews.id menjawab pertanyaan, Asmen pun membalas dengan kalimat yang sama seperti sebelumnya
“Saya tinggal di batu serampok.
Maaf bang lagi ada pengajian,” tandasnya.
Diberitakan sebelumnya, sejumlah warga Batu Serampok, Kelurahan Srengsem, Kecamatan Panjang mengeluhkan polusi debu berwarna hitam yang diduga berasal dari batu bara PTBA sering beterbangan menyelimuti pemukiman warga. (Virgo)