DPRD Bandar Lampung

DPRD Kota Bandar Lampung Gelar Paripurna Pembahasan Raperda APBD Kota Bandar Lampung Tahun Anggaran 2024

×

DPRD Kota Bandar Lampung Gelar Paripurna Pembahasan Raperda APBD Kota Bandar Lampung Tahun Anggaran 2024

Sebarkan artikel ini
(Potensinews.id/Istimewa)

Potensinews.id, BANDARLAMPUNG — Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Bandar Lampung menggelar rapat paripurna dalam rangka pembahasan Raperda APBD Kota Bandar Lampung Tahun Anggaran 2024 di ruang sidang DPRD setempat, Senin 6 November 2023 lalu.

Rapat paripurna dihadiri oleh Ketua DPRD Kota Bandar Lampung Wiyadi, Wakil Ketua I Aderly Imelia Sari, Wakil Ketua II Aep Saripudin, dan Wakil Ketua III Edison Hadjar.

Dari pihak eksekutif hadir Wakil Walikota Bandar Lampung Deddy Amarullah, Forkopimda, dan Kepala OPD di lingkungan Pemerintah Kota Bandar Lampung.

Rapat Paripurna DPRD Kota Bandar Lampung diawali dengan Paripurna Pembicaraan Tingkat I Penyampaian Raperda APBD Kota Bandar Lampung Tahun Anggaran 2024.

Baca Juga:  Bernas Yuniarta Pimpin DPRD Kota Bandarlampung

Selanjutnya dilakukan penandatanganan berita acara dan penyerahan dokumen Raperda secara simbolis dari Walikota Bandar Lampung kepada Pimpinan DPRD Kota Bandar Lampung.

Agenda Paripurna selanjutnya adalah Pembicaraan Tingkat I Penyampaian Pandangan Umum Fraksi terhadap Raperda APBD Kota Bandar Lampung Tahun Anggaran 2024.

Wakil Walikota Bandar Lampung, Deddy Amarullah menyampaikan bahwa Pemerintah Kota Bandar Lampung tetap melanjutkan beberapa program lama seperti infrastruktur, pendidikan, kesehatan, dan juga umkm.

“Ada beberapa program yang tambahan, seperti mengalokasikan dana Pilkada” ujar Deddy Amarullah.

Pemerintah Kota (Pemkot) Bandar Lampung menganggarkan sekitar Rp80 miliar untuk pemilihan kepala daerah (Pilkada) 2024.

Sekretaris Kota Bandar Lampung, Iwan Gunawan merinci rencana alokasi anggaran untuk Pilkada 2024.

Baca Juga:  Sidang Paripurna DPRD dalam Rangka HUT Kota Bandar Lampung Ke-342 Dihadiri Walikota Eva Dwiana

Menurutnya, alokasi anggaran sebesar Rp 80 miliar akan dibagi rata antara KPU dan Bawaslu Kota Bandar Lampung.

“Rinciannya KPU Rp 40 miliar dan Bawaslu Rp 40 miliar. Dana itu untuk pelaksanaan Pilgub dan Pilkada Walikota. Kalau Pilpres dan Pileg itu menggunakan APBN,” ujarnya. (Adv)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *