Potensinews.id, PESAWARAN – Prioritas pembangunan Pesawaran,bukan hanya ikon tapi manfaat.
Bupati Pesawaran Dendi Ramadhona, memimpin Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) Tahun 2024.
Musrenbang ini bertujuan untuk menentukan prioritas pembangunan Kabupaten Pesawaran.
Bupati Pesawaran Dendi Ramadhona menekankan perlunya musyawarah mengingat keterbatasan Dana APBD dan ketergantungan pada transfer pusat.
“APBD Kabupaten Pesawaran terbatas, sehingga kita harus bermusyawarah menentukan prioritas pembangunan,” ucap Dendi, Kamis, 7 Maret 2024.
Selain itu, ia juga menegaskan bahwa Pemkab Pesawaran akan terus mengusulkan program pembangunan melebihi target pemerintah provinsi, dengan keyakinan bahwa usulan tersebut akan terealisasi.
Bupati Dendi menambahkan bahwa Pesawaran, sebagai penyangga ibukota, memiliki potensi sumber daya alam yang melimpah.
Ia berkomitmen untuk terus mengikuti perencanaan tata ruang dan menjadikan Pesawaran sebagai daerah yang tidak hanya biasa.
“Pesawaran konsisten menjadi penyangga ibu kota, dan kami terus mengejar kekurangan dari daerah lain,” kata Bupati Dendi.
Dia berharap pembangunan dilakukan dengan pemerataan untuk manfaat seluruh masyarakat di Bumi Andan Jejama.
Prioritas pembangunan pesawaran, bukan hanya ikon tapi manfaat
Sementara itu, Gubernur Lampung melalui Perwakilan Bappeda Provinsi Lampung, Decky Ferdiansyah, menekankan peran masyarakat Lampung dalam mendukung pembangunan Indonesia menuju Indonesia Emas 2045.
Dengan visi “Lampung Smart 2045 Sejahtera, Maju Merata Dan Berkelanjutan,” pembangunan ke depan diharapkan memberikan kontribusi besar.
Decky berharap RPJPD kabupaten sudah dapat disusun pada bulan Agustus 2024, menjadi pedoman bagi kepala daerah terpilih.
Ia juga menyoroti perlunya penyusunan visi Pesawaran Maju yang berdaya saing, berkelanjutan, dan unggul dalam RPJPD 2025–2045.
Agar mencerminkan peningkatan kualitas hidup dan eksistensi daerah di tingkat regional, nasional, hingga global.
Diketahui, pembangunan Kabupaten Pesawaran berdasarkan RTRW Provinsi Lampung 2024-2044 akan fokus pada pengembangan kawasan perkotaan yang terintegrasi dan berkelanjutan.
Hal itu sesuai dengan hierarki dan pola ruang yang ditetapkan.
Acara ini turut dihadiri oleh berbagai pihak, termasuk anggota DPRD Kabupaten Pesawaran, staf ahli, dan mitra pembangunan daerah.
