Potensinews.id – Dinas Pendidikan Sangihe sosialisasikan transisi PAUD ke SD yang menyenangkan.
Dinas Pendidikan Kabupaten Sangihe menggelar sosialisasi pendampingan pengelolaan pembelajaran transisi Taman Kanak-kanak (TK) ke Sekolah Dasar (SD) di Hotel Hayana Tahuna pada Senin hingga Rabu (18-20 November 2024).
Kegiatan ini diikuti oleh 106 kepala sekolah dan 14 pengawas sekolah dasar.
Plt Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Sangihe, Johanis Pilat, dalam wawancaranya menekankan pentingnya pendekatan yang konstruktif dalam membimbing anak-anak dari PAUD menuju jenjang SD.
“Guru harus memiliki metode pendekatan yang tepat agar anak-anak siap menghadapi perubahan dari suasana belajar yang menyenangkan di PAUD ke suasana belajar yang lebih serius di SD,” ujar Pilat.
Pilat juga menyoroti pentingnya pengayaan pembelajaran dan pembinaan kemampuan fondasi anak.
“Kepala sekolah dan pengawas harus mampu mengelola satuan pendidikannya dengan baik, termasuk dalam hal mengelola guru, murid, dan orang tua. Tujuannya adalah untuk memberikan bimbingan belajar yang optimal sehingga anak-anak siap memasuki jenjang pendidikan selanjutnya,” tambahnya.
Materi sosialisasi yang disampaikan mencakup berbagai aspek penting, antara lain:
Perubahan pembelajaran di SD sejak awal kelas: Menjelaskan perbedaan signifikan antara pembelajaran di PAUD dan SD.
Pembinaan kemampuan fondasi: Menekankan pentingnya membangun fondasi yang kuat bagi anak-anak sejak dini.
Merancang pembelajaran sesuai kebutuhan anak: Membahas pentingnya asesmen untuk mengetahui kebutuhan belajar masing-masing anak.
Peran kepala sekolah dan pengawas: Menjelaskan peran penting kepala sekolah dan pengawas dalam mendorong perubahan pembelajaran di SD.
Proses Dashboard transisi PAUD ke SD yang menyenangkan: Memperkenalkan alat bantu untuk memantau dan mengevaluasi proses transisi.
Sekretaris Dinas Pendidikan Kabupaten Sangihe, Chorleins Samahati, menjelaskan bahwa tujuan utama dari sosialisasi ini adalah untuk memberikan bekal kepada kepala sekolah dan pengawas dalam membimbing anak-anak PAUD menuju SD.
“Kami ingin memastikan bahwa transisi ini berjalan dengan lancar dan menyenangkan bagi anak-anak,” ujar Samahati. (Fandy)
