Dok. ISTIMEWA
Way Kanan (Potensinews.id) — Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) di Waykanan kembali dikeluhkan masyarakat. Pasalnya, SPBU tersebut diduga kuat melakukan pengecoran Bahan Bakar Minyak (BBM) jenis Pertalite.
Seringnya terjadi kekosongan BBM Pertalite di SPBU Waykanan selama ini disinyalir bukan habis dibeli oleh masyarakat menengah ke bawah, akan tetapi dijual kepada pengecer yang menggunakan tangki modifikasi dan jerigen.
Jelas, tindakan tersebut merugikan banyak orang, terutama masyarakat penerima manfaat subsidi jenis Pertalite. karena BBM jenis Pertalite tersebut diperuntukkan untuk masyarakat umum yang termasuk dalam golongan menengah kebawah sebagai pengganti subsidi BBM jenis Premium yg telah dihapus oleh Pemerintah Pusat beberapa waktu lalu.
Anggota DPRD Komisi III, Aburizal Setiawan, SH. Menegaskan kepada awak media, saat ditemui di kantor Dewan Perwakilan Rakyat (DPR), Kamis (28/07/2022).
“Kami akan melakukan koordinasi dengan Pemerintah Daerah dan juga aparat penegak hukum (APH) untuk menindaklanjuti apa yang menjadi laporan dan keluhan masyarakat terkait permasalahan pengecoran BBM jenis Pertalite yang dilakukan oleh beberapa oknum baik degan cara modifikasi tangki BBM kendaraannya maupun dengan cara pengisian mengunakan Jerigen,” tegasnya.
Baca Juga: Kanwil DJP Bengkulu dan Lampung Jalin Sinergitas Dengan IWO Lampung
Jika benar terbukti maka kami bersama Pemerintah Daerah dan juga aparat penegak hukum akan melakukan penindakan dengan memberikan teguran kepada pihak SPBU untuk menghentikan aktifitas pengecoran BBM Jenis Pertalite tersebut. Jika pihak SPBU masih juga tidak mengindahkan teguran tersebut, maka kami akan melakukan langkah-langkah dengan memberikan sanksi tegas pemberhentian operasional sementara kepada pihak SPBU.
Lanjut Aburizal, karena sekarang ini sudah jelas bahwa Pemerintah telah mengeluarkan kebijakan dan mensosialisasikan kepada masyarakat pengguna BBM jenis Pertalite dengan menggunakan metode aplikasi agar BBM jenis Pertalite ini benar-benar bisa dirasakan manfaatnya dan tentunya tepat sasaran bagi masyarakat yang memang berhak.
“Itu lah kenapa Pemerintah Daerah maupun Provinsi saat ini sedang gencar mensosialisasikan kepada masyarakat tentang pentingnya keberadaan pertashop ditengah-tengah masyarakat, selain untuk mempermudah masyarakat memperoleh BBM juga lebih aman dalam pengisiannya dan tentunya tidak ada perbedaan harga baik Pertamina & Pertashop,” pungkasnya. (***)
Respon (2)