Potensinews.id, BANDARLAMPUNG — Angels Wing Resto dan Bar yang baru saja melakukan Shop opening yang menjadi tempat nongkrong terbaru dikota Bandarlampung, yang berlokasi dijalan Raden Intan dekat Bunderan Gajah Enggal pada Kamis (02/02/2023) yang lalu, disegel oleh Pemerintah Kota Bandarlampung, dalam hal ini Walikota Bandarlampung (Eva Dwiana) dan jajaran pada Sabtu Malam (04/02/2023).
Menurut Walikota Bandarlampung, Penyegelan ini Terkait pelaksanaan nya yang tidak sesuai dengan perizinan.
Angels Wing Resto dan Bar yang baru saja melakukan Shop opening yang menjadi tempat nongkrong terbaru dikota Bandarlampung, yang berlokasi dijalan Raden Intan dekat Bunderan Gajah Enggal pada Kamis (02/02/2023) yang lalu, disegel oleh Pemerintah Kota Bandarlampung, dalam hal ini Walikota Bandarlampung (Eva Dwiana) pada Sabtu Malam (04/02/2023).
Terkait penyegelan Resto dan Bar tersebut, Management Angels Wing melalui Direktur nya ( Andrew) mengatakan “spontan Saya kaget dan syok juga ada hal begini dengan penyegelan Angels Wing yang dilakukan oleh Pemerintah Kota Bandarlampung Lampung dalam hal ini Walikota Bandarlampung yang tiba-tiba datang langsung melakukan Penyegelan tempat usaha Kami,”
“Menurut Andrew untuk perizinan usaha Angels Wing sudah dilakukan sesuai dengan ketentuan yang berlaku yaitu perizinan untuk Resto dan Bar yang sudah dikeluarkan oleh Pemerintah Kota Bandarlampung,” Pungkas Direktur Angels Wing.
Andrew berharap semoga kedepannya tidak terjadi seperti ini lagi, ini mungkin adanya mis komunikasi antara Pihak Management Angels Wing dengan Pihak Pemerintah Kota Bandarlampung.
Andrew menyampaikan atas nama Management Angels Wing menyampaikan permohonan maaf kepada Pemerintah Kota Bandarlampung dan jajarannya jika ada kesalahan, Terkait perizinan tetap akan kita urus sampai selesai, dan berharap agar cepat operasional kembali, karena kita kasihan dengan 85 Karyawan Angels Wing jika tidak operasional kembali, tadi sudah kita sampaikan kepada Karyawan Terkait insiden ini.
“Mungkin saya tegaskan sekali lagi konsep kita bukan diskotik. Kalau diskotik itu pasti ada untuk tempat jogetnya dan kita tidak ada untuk tempat joget, kita hanya ada sofa dan table doang,” ungkapnya. (red)