Potensinews.id – Menteri Kelautan dan Perikanan (Men-KP) Sakti Wahyu Trenggono menginstruksikan Pemerintah Kabupaten Pesisir Barat (Pesibar) untuk segera mengajukan usulan pembangunan dua program strategis, yaitu Kampung Nelayan Merah Putih dan Kampung Budidaya Merah Putih.
Instruksi ini disampaikan langsung oleh Menteri Trenggono kepada Bupati Pesibar, Dedi Irawan, dalam audiensi Pemkab Pesibar yang berlangsung di Kantor Kemen-KP, Jakarta Pusat, pada Kamis, 27 November 2025.
Men-KP Sakti Wahyu Trenggono menjelaskan bahwa pembangunan infrastruktur ini merupakan bagian dari program prioritas Presiden RI, Prabowo Subianto, yang bertujuan utama untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat, khususnya di sektor perikanan.
“Melihat letak strategis Pesisir Barat yang memiliki potensi besar pada sektor perikanan, Pemkab Pesibar kami minta bisa segera mengusulkan pembangunan Kampung Nelayan Merah Putih dan Kampung Budidaya Merah Putih pada tahun 2026 mendatang,” ujar Menteri Trenggono.
Menteri Trenggono sangat meyakini bahwa pembangunan kedua klaster tersebut mampu mendongkrak taraf ekonomi masyarakat secara signifikan. Konsep program ini dirancang secara terintegrasi, bukan sekadar permukiman.
“Di dalamnya nanti terdapat pelabuhan, pasar, hingga potensi pariwisata. Dengan demikian, perputaran ekonomi masyarakat akan terus berjalan, dan secara otomatis berimbas terhadap peningkatan kesejahteraan,” tegas Menteri Trenggono.
Sebelumnya, Bupati Dedi Irawan memaparkan posisi geografis Pesibar yang berbatasan langsung dengan Provinsi Bengkulu dan memiliki potensi perikanan laut yang sangat luas, namun diakuinya belum tereksplorasi secara optimal.
“Sektor perikanan memiliki potensi besar untuk menjadi indikator meningkatnya kesejahteraan masyarakat di Pesisir Barat. Kami berharap dukungan penuh pemerintah pusat untuk mengoptimalkan potensi ini,” kata Bupati Dedi Irawan.
Menanggapi instruksi dari Men-KP, Bupati Dedi Irawan langsung meminta jajarannya untuk menindaklanjuti dengan segera melakukan kajian-kajian teknis. Pihaknya berkomitmen agar pembangunan kedua kampung tersebut dapat segera terealisasi.
Sebagai langkah awal, Pemkab Pesibar telah berhasil menyiapkan setidaknya dua titik yang akan diusulkan sebagai lokasi pembangunan, dari sepuluh titik yang diagendakan.
Dua lokasi tersebut meliputi:
1. Lahan seluas 2 Hektare pada area Pangkalan Pendaratan Ikan (PPI) Kuala Stabas, Kecamatan Pesisir Tengah.
2. Lahan seluas 2 Hektare di Pelabuhan Perikanan Kota Jawa, Kecamatan Bangkunat. (Andi)
