Potensinews.id, Karya Penggawa – Masyarakat Pekon waysindi hanuan kecamatan karya penggawa kebupaten pesisir barat lampung keluhkan kondisi pekon dan hamparannya akibat dampak banjir bandang disebabkan curah hujan sangat deras. Rabu (22/11/2023).
Kejadiannya tepat pada selasa malam rabu pesisir barat di guyur hujan lebat berawal dari jam 10:00 wib sampai jam 1:00 wib dini hari, sehingga seluruh sungai yang ada di pesisir barat meluap dan debit air nya tinggi melebihi kapasitas aliran air sungai seperti biasanya.
Akibat dari Intensitas airnya tinggi tersebut dengan adanya arus yang sangat deras dan kuat hingga merusak tanggul penahan air, lalu air meluap kemana mana dan bahkan Irigasi persawahan (lampai banding) ikut jebol dengan kapasitas air lebih kurang 25 m, terpaan banjir telah merusak persawahan yang baru tanam bahkan sebagian matrial dari irigasi tersebut masuk kelahan persawahan seperti batu, pasir, kayu dan lain nya. Atas dampak dari musibah banjir tersebut telah merusak sawah masyarakat setempat waysindi hanuan.
Saat awak media menghubungi peratin waysidi hanuan Wawan kurniawan, ST lewat pesan singkat membenarkan bahwa jebolnya tanggul dari irigasi persawahan (lapai banding) tersebut hingga dampak nya merusak semua persawahan masyarakat disini way sindi hanuan khususnya, jadi atas kejadian dan musibah yang menimpa masyarakat ini, di mohon kepada dinas pekerjaan umum bidang pengairan agar segera menindak lanjuti hal tersebut. Sebab semua ini menyangkut kehidupan masyarakat banyak dan sawah adalah tempat mata pencaharian masyarakat setempat, seperti yang telah dicanang oleh pemerintah pusat yakni Swasembada Pangan, Tutup Peratin Wawan..
Adapun dari masyarakat setempat waysindi hanuan khususnya berharap kepada pemerintah daerah agar bisa memantau bencana yang telah melanda sebagian besar mata pencaharian kami ini, sekali lagi seperti yang telah disampaikan oleh peratin kami kepada dinas terkait agar segera membangun kembali tanggul yang telah jebol tersebut, dan apa bila tidak disegerakan pembangunan tanggulnya kerusakan sawah kami akan bertambah parah karna musim penghujan ini baru pemula, Ungkap warga setempat. (Andyou)