Potensinews.id – Probolinggo genjot sanitasi demi kualitas hidup masyarakat.
Pj Bupati Probolinggo, Ugas Irwanto, menunjukkan komitmennya untuk meningkatkan kualitas hidup masyarakat di wilayahnya melalui percepatan pembangunan sanitasi.
Hal ini dibuktikan dengan menyambut kunjungan Kelompok Kerja (Pokja) Perumahan dan Kawasan Permukiman (PKP) Provinsi Jawa Timur di Pringgitan Rumah Dinas pada Senin, 15 Juli 2024.
Kunjungan tersebut bertujuan untuk audiensi mengenai Strategi Sanitasi Kabupaten Probolinggo. Tim dari Pemerintah Provinsi Jawa Timur, dipimpin oleh Kepala Balai Prasarana Permukiman Wilayah Provinsi Jawa Timur, Mike Yuanita, beserta perwakilan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait, hadir untuk berdiskusi dan memberikan arahan terkait program sanitasi di Kabupaten Probolinggo.
Dalam pertemuan tersebut, Pj Bupati Ugas didampingi oleh Asisten Perekonomian dan Pembangunan, Ahmad Hasyim Ashari; Kepala Bapelitbangda, M. Sjaiful Effendi; Kepala Dinas Kesehatan, dr. Hariawan; Kepala Dinas Perumahan, Kawasan Permukiman dan Pertanahan, Roby Siswanto; Kepala Bagian Pembangunan, Anna Maria DS; serta perwakilan OPD terkait lainnya.
Kepala Bapelitbangda, M. Sjaiful Effendi, memaparkan mengenai progres pembangunan sanitasi dan gambaran umum program percepatan pembangunan sanitasi permukiman di Kabupaten Probolinggo.
Sementara itu, Mike Yuanita selaku ketua rombongan Pokja PKP Provinsi Jawa Timur, menyampaikan apresiasi atas respons cepat dan kepedulian Pemerintah Kabupaten Probolinggo terhadap program pembangunan sanitasi.
Pj Bupati Ugas menegaskan komitmennya untuk mempercepat pembangunan sanitasi, baik di sektor air limbah maupun persampahan.
Menurutnya, sanitasi yang baik merupakan salah satu faktor penting dalam meningkatkan kualitas hidup masyarakat.
“Kita harus bersinergi dengan semua pihak untuk mewujudkan Kabupaten Probolinggo yang bersih, sehat, dan nyaman bagi seluruh masyarakat,” ujarnya.
Upaya nyata Pemkab Probolinggo dalam meningkatkan sanitasi ini diharapkan dapat memberikan dampak positif bagi kesehatan dan kesejahteraan masyarakat.
Sanitasi yang baik dapat membantu mencegah berbagai penyakit, seperti diare, kolera, dan tifoid.
Selain itu, sanitasi yang memadai juga dapat menjaga kelestarian lingkungan dan meningkatkan kualitas hidup masyarakat secara keseluruhan. (Edy)
