Pesisir Barat

Pamsimas di Pekon Kampung Jawa Mangkrak, Diduga Dikerjakan Asal-asalan

×

Pamsimas di Pekon Kampung Jawa Mangkrak, Diduga Dikerjakan Asal-asalan

Sebarkan artikel ini
Pamsimas di Pekon Kampung Jawa Mangkrak, Diduga Dikerjakan Asal-asalan
Proyek Penyediaan Air Minum dan Sanitasi Berbasis Masyarakat (Pamsimas) di Pekon Kampung Jawa, Pesisir Barat, menuai sorotan. Foto: Istimewa

Potensinews.id – Pamsimas di Pekon Kampung Jawa Mangkrak, diduga dikerjakan asal-asalan.

Proyek Penyediaan Air Minum dan Sanitasi Berbasis Masyarakat (Pamsimas) di Pekon Kampung Jawa, Pesisir Barat, menuai sorotan.

Pasalnya, bangunan yang baru selesai beberapa bulan lalu ini sudah tidak berfungsi dengan baik.

Diduga, proyek tersebut dikerjakan asal-asalan sehingga tidak sesuai dengan spesifikasi teknis.

Berdasarkan pantauan di lapangan, ditemukan sejumlah kerusakan pada bangunan Pamsimas, seperti retakan pada dinding bak penampungan air.

Selain itu, pipa dari sumur bor juga mengalami kerusakan sehingga air tidak dapat dialirkan ke bak penampungan.

“Kami sangat kecewa dengan kondisi Pamsimas ini. Padahal, ini dibangun menggunakan uang rakyat. Tapi, baru beberapa bulan sudah rusak,” ungkap salah seorang warga yang enggan disebutkan namanya, Rabu, 16 Oktober 2024.

Baca Juga:  Pekon Lintik Krui Selatan Salurkan BLT-DD 

Ketika dikonfirmasi, kontraktor pelaksana proyek tidak memberikan respons.

Upaya awak media untuk menghubungi pihak kontraktor melalui telepon dan WhatsApp tidak membuahkan hasil.

Hal ini semakin menguatkan dugaan bahwa proyek Pamsimas tersebut memang dikerjakan asal-asalan.

Warga setempat menduga, kontraktor lebih mementingkan keuntungan pribadi daripada kualitas bangunan.

Warga pun berharap pemerintah daerah segera turun tangan untuk mengatasi masalah ini.

Mereka menginginkan agar Pamsimas dapat segera diperbaiki sehingga bisa dimanfaatkan kembali oleh masyarakat.

“Kami berharap pemerintah bisa segera memperbaiki Pamsimas ini. Air bersih sangat penting bagi kami, terutama saat musim kemarau,” ujar warga lainnya. (Andi)