Potensinews.id – Pabrik kelapa sawit PT PSM di Way Kanan resmi beroperasi.
Pabrik Kelapa Sawit (PKS) PT. Pesona Sawit Makmur (PT. PSM) yang berlokasi di Kampung Karang Umpu, Kecamatan Blambangan Umpu, telah resmi beroperasi.
Peresmian dilakukan oleh Bupati Way Kanan, Raden Adipati Surya, didampingi oleh Bupati terpilih, Ali Rahman, pada Selasa, 4 Februari 2025.
Hadir dalam acara peresmian tersebut jajaran Pemerintah Daerah Kabupaten Way Kanan, Forum Pimpinan Daerah (Forkopimda), Direktur PT. PSM Bujang Bujang Fauzi, Deputi Operasional Head Reno Ruswandi beserta jajaran manajemen PT. PSM, Camat Blambangan Umpu Achmad Syafari, Kepala Kampung Karang Umpu Basri Sp beserta jajaran, serta masyarakat setempat dan karyawan PT. PSM.
Deputi Operasional Head PT. PSM, Reno Ruswandi, menyampaikan apresiasi atas antusiasme masyarakat dan dukungan penuh dari Pemerintah Daerah terhadap berdirinya pabrik ini.
Ia berharap kehadiran PT. PSM dapat memberikan manfaat besar bagi masyarakat Way Kanan, khususnya para petani kelapa sawit.
“Kami sangat berterima kasih atas sambutan yang luar biasa dari masyarakat dan dukungan Pemerintah Daerah. Kehadiran PT. PSM di Way Kanan diharapkan dapat membawa manfaat bagi semua pihak,” ujar Reno Ruswandi.
Lebih lanjut, Reno menegaskan bahwa tujuan berdirinya pabrik ini adalah untuk membangun perekonomian masyarakat melalui kemitraan dengan pemerintah daerah serta menciptakan hubungan yang harmonis dalam operasionalnya.
Ia mengajak masyarakat untuk menjadikan PT. PSM sebagai mitra utama dalam pengolahan buah sawit.
“Kami mengajak masyarakat untuk membawa hasil panen sawit mereka ke PT. PSM agar kerja sama ini saling menguntungkan,” tuturnya.
Reno juga menjamin bahwa harga pembelian sawit di PT. PSM akan bersaing dengan kompetitor dan tidak akan merugikan petani setempat.
Ia pun mengimbau agar petani memilih bibit unggul demi meningkatkan kualitas minyak sawit mentah (CPO) yang dihasilkan.
“Kami pastikan harga yang kami tawarkan bersaing dan tidak akan merugikan masyarakat. Selain itu, kami mengimbau para petani untuk memilih bibit yang berkualitas agar dapat bersaing di pasar,” pungkasnya.