Sumatera Selatan

Tragis, Pengantin Pria di Palembang Diserang OTK Jelang Akad Nikah, Alami Luka Bacok dan Tembak

×

Tragis, Pengantin Pria di Palembang Diserang OTK Jelang Akad Nikah, Alami Luka Bacok dan Tembak

Sebarkan artikel ini
Tragis, Pengantin Pria di Palembang Diserang OTK Jelang Akad Nikah, Alami Luka Bacok dan Tembak
Seorang calon pengantin pria bernama Ahmad Handa (30) menjadi korban pembacokan dan penembakan oleh orang tak dikenal (OTK). | Ist

Potensinews.id – Tragis, pengantin pria di Palembang diserang OTK jelang akad nikah, alami luka bacok dan tembak.

Peristiwa mengerikan terjadi di Palembang, Sumatera Selatan, saat seorang calon pengantin pria bernama Ahmad Handa (30) menjadi korban pembacokan dan penembakan oleh orang tak dikenal (OTK).

Insiden berdarah ini terjadi tepat di depan lokasi akad nikah dan resepsinya di Jalan Panca Usaha, samping Lorong Wakaf 2, Kelurahan 5 Ulu, Kecamatan Seberang Ulu I, Palembang, pada Sabtu, 10 Mei 2025 sekitar pukul 10.00 WIB.

Ahmad, saat ditemui awak media pada Minggu, 11 Mei 2025, menceritakan detik-detik mencekam yang dialaminya. Ia mengungkapkan bahwa serangan terjadi begitu cepat sesaat setelah dirinya turun dari mobil.

Baca Juga:  Pertama Hadir Di Kota Palembang, OISHI RICE BOWL

“Aku baru sampai tadi. Baru turun dari pintu mobil langsung dibacok,” ujar Ahmad.

Lebih lanjut, Ahmad menjelaskan bahwa pelaku penyerangan berjumlah tiga orang dan membawa senjata tajam.

“Tiga orang itu bawa kampak, saya lihat ada yang pakai sangkur. Satunya lagi, JN alias IY, bawa pistol sambil mengawasi mobil. Pistol betulan, bukan main-mainan,” ungkapnya.

Aksi pelaku semakin brutal ketika JN melepaskan tembakan ke arah Ahmad. Beruntung, tembakan pertama meleset.

Namun, pelaku kembali menembak, kali ini mengenai tangan korban.

“Dia ini sempat menembak saya, tapi saya mengelak. Jadilah kena tangan. Lalu dia tembak lagi ke atas,” jelas Ahmad.

Dalam kondisi bersimbah darah, Ahmad berusaha menyelamatkan diri dengan berlari ke rumah warga terdekat untuk meminta pertolongan.

Baca Juga:  Korpri Polda Sumsel Gelar Bakti Sosial Sembako di Pinggiran Sungai Musi

“Aku masuk rumah warga, ku pikir sudah mau mati. Minta tolong dibawa ke rumah sakit,” tuturnya.

“Setelah melihat aku dibawa warga, para (terduga) pelaku langsung melarikan diri,” sambungnya.

Akibat serangan brutal tersebut, Ahmad mengalami luka serius di beberapa bagian tubuhnya.

“Luka robek di bagian muka dan tungkai kaki. Bahkan, luka di tangan kanan, pergelangan tangan kiri, dan lutut kanan saya sampai kelihatan tulang,” ungkapnya.

Saat ini, Ahmad sedang menjalani perawatan intensif di Instalasi Gawat Darurat (IGD) RSUD Bari Palembang.