Potensinews.id — Anggota DPRD Way Kanan dari Fraksi PDI Perjuangan, Ariyansah, S.Sos., S.H., menyoroti kualitas pekerjaan proyek perehapan jalan (aspirasi) yang dikerjakan oleh pihak kontraktor di Kampung Way Tuba, Kecamatan Way Tuba, Kabupaten Way Kanan.
Proyek sepanjang kurang lebih 550 meter tersebut merupakan kegiatan Dinas Perumahan, Kawasan Permukiman, dan Cipta Karya (Perkim) Provinsi Lampung dengan perkiraan nilai pagu sekitar Rp200 juta.
Ariyansah menjelaskan, proyek ini merupakan usulannya selaku anggota DPRD Way Kanan yang diajukan ke Dinas Perkim Provinsi Lampung dan telah disetujui. Namun, hasil pekerjaan di lapangan dinilai belum memenuhi harapan masyarakat.
“Untuk kegiatan Provinsi ini memang dari Perkim. Waktu itu kita usulkan dan alhamdulillah di-ACC oleh Kepala Dinas. Tapi setelah dikerjakan kontraktor, hasilnya tidak sesuai dengan keinginan masyarakat,” ujar Ariyansah.
Ia menilai, kualitas aspal di jalan tersebut sangat rendah karena mudah rusak, bahkan hanya dengan tekanan ringan.
“Tidak perlu pakai cangkul, pakai tangan saja batu-batunya bisa terlepas. Aspalnya kurang, cara pengamparan dan pemadatan juga tidak maksimal,” tegasnya.
Lebih lanjut, Ariyansah meminta kontraktor agar segera memperbaiki hasil pekerjaan sesuai Rencana Anggaran Biaya (RAB). Ia juga menyoroti penggunaan material yang dinilai tidak sebanding dengan panjang jalan.
“Kita tidak masalah soal panjangnya. Tapi dengan kualitas seperti ini, jelas tidak sesuai. Informasinya, untuk jalan sepanjang hampir 400 meter, hanya menggunakan sepuluh drum aspal. Itu tidak cukup,” ungkapnya.
Ariyansah menegaskan akan melaporkan temuan tersebut kepada dinas terkait agar segera dilakukan tindak lanjut.
“Kami harap Dinas Perkim segera turun tangan dan mengambil langkah tegas agar pelaksanaan kegiatan ini diperbaiki sesuai ketentuan dan harapan masyarakat,” pungkasnya.
