PLN

Konservasi Berbasis AI, Program BEST PLN NP Sabet Lestari Award 2025

×

Konservasi Berbasis AI, Program BEST PLN NP Sabet Lestari Award 2025

Sebarkan artikel ini
Konservasi Berbasis AI, Program BEST PLN NP Sabet Lestari Award 2025
Foto landscape Pembangkit Listrik Tenaga Air (PLTA) Besai. PLN NP melalui program Best meraih Program Transformasi Konservasi Tanah di PLTA Besai dan dinobatkan sebagai Inisiatif Terbaik Kategori Energi Terbarukan, Selamatkan Potensi Energi Bersih Rp 787 Miliar per Tahun. | Ist

Potensinews.id – PT PLN Nusantara Power (PLN NP) kembali mengukir prestasi gemilang dengan meraih Lestari Award 2025 untuk Kategori Renewable Energy.

Penghargaan bergengsi ini diberikan kepada program unggulan perusahaan, BEST (Besai Environmental Sustainability and Transformation), dalam Malam Puncak Lestari Summit & Awards 2025 yang diselenggarakan oleh Kompas Gramedia (KG Media) di Raffles Hotel, Jakarta, Kamis, 9 Oktober 2025.

Capaian ini menegaskan peran PLN NP sebagai Subholding PLN dalam mengintegrasikan inovasi teknologi dan keberlanjutan lingkungan, khususnya di sektor Pembangkit Listrik Tenaga Air (PLTA).

Direktur Utama PLN Nusantara Power, Ruly Firmansyah, menyatakan penghargaan ini adalah validasi nyata atas komitmen perusahaan terhadap inovasi berkelanjutan dan transisi energi bersih.

Baca Juga:  Srikandi PLN NP UP Bandarlampung Rayakan Hari Kebaya Nasional dengan Berbagi

“Program BEST di PLTA Besai adalah contoh nyata bagaimana teknologi dan kolaborasi dapat menyelamatkan potensi energi hijau kita dari ancaman kerusakan lingkungan. Kami berhasil mengubah kerugian besar menjadi keberlanjutan,” ujar Ruly.

Program BEST lahir sebagai respons atas tantangan krusial di PLTA Besai, Lampung, di mana sedimentasi tinggi akibat pembukaan lahan pertanian yang tidak terkendali menyebabkan volume reservoir turun drastis.

Tingkat erosi yang mencapai 44,54% mengancam hilangnya energi bersih hingga 315 GWh per tahun.

Jika potensi energi bersih ini hilang dan harus digantikan oleh Pembangkit Listrik Tenaga Diesel (PLTD), kerugian yang ditimbulkan ditaksir mencapai sekitar Rp787 miliar per tahun, serta meningkatkan emisi karbon hingga 236.250 ton CO₂ per tahun.

Baca Juga:  UP Bandarlampung Raih Prestasi Gemilang, Sabet Penghargaan PLTA Luar Jawa Terbaik

Melalui Transformasi Digital Konservasi Tanah Berbasis Kecerdasan Buatan (AI), program BEST mampu melakukan pemantauan spasial, prediksi erosi, dan intervensi konservasi secara presisi.

Pendekatan ini tidak hanya menyelamatkan potensi energi hijau, tetapi juga meningkatkan produktivitas pertanian dan kualitas lingkungan di kawasan sekitar PLTA.

Ruly Firmansyah menambahkan, PLN NP akan terus mengembangkan inovasi berbasis AI sebagai langkah strategis menuju Net Zero Emission dan memastikan ketersediaan listrik yang andal serta ramah lingkungan bagi Indonesia.

Kemenangan ini melanjutkan prestasi PLN NP yang pada Lestari Award 2024 juga meraih penghargaan melalui proyek Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) Terapung Cirata 192 MWp.