BERITA

Sempat Gagal Dua Kali, Atlet Kempo Lampung Vina Febriana Raih Emas di PON Beladiri

×

Sempat Gagal Dua Kali, Atlet Kempo Lampung Vina Febriana Raih Emas di PON Beladiri

Sebarkan artikel ini
Sempat Gagal Dua Kali, Atlet Kempo Lampung Vina Febriana Raih Emas di PON Beladiri
Atlet Shorinji Kempo Lampung, Vina Febriana Hasan, sukses meraih medali emas di kelas >70 kg Randori Perorangan pada ajang PON Beladiri yang digelar di GOR Kalimutu, Kudus, Minggu, 19 Oktober 2025 malam. | Ist

Potensinews.id – Atlet Shorinji Kempo Lampung, Vina Febriana Hasan, sukses meraih medali emas di kelas >70 kg Randori Perorangan pada ajang Pekan Olahraga Nasional (PON) Beladiri yang digelar di GOR Kalimutu, Kudus, Minggu, 19 Oktober 2025 malam.

Kemenangan Vina disambut haru. Dengan kondisi fisik yang kelelahan, ia tak kuasa menahan air mata saat lagu kebangsaan berkumandang di podium tertinggi.

“Seperti mimpi,” ucap Vina.

Medali emas ini merupakan hasil dari ketekunan Vina setelah dua kali gagal menembus kualifikasi PON, yaitu pada edisi Pekanbaru 2012 dan Jawa Barat 2016. Kegagalan tersebut sempat membuatnya ingin menyerah.

“Saya ingin sekali naik podium. Makanya saya latihan lagi,” kenang Vina, yang pertama kali mengenal Kempo dari mendiang ayahnya sejak ia duduk di bangku kelas 6 SD.

Baca Juga:  Aidila Fitri Yana, Mahasiswi Unila Peraih Medali Emas di IOS 2023

Vina diketahui tidak hanya berstatus sebagai atlet, tetapi juga sebagai Aparatur Sipil Negara (ASN) di Badan Keuangan Aset Daerah (BKAD) Pemkot Bandar Lampung dan seorang ibu dengan satu anak laki-laki berusia tiga tahun.

Ia harus berjuang keras membagi waktu antara pekerjaan, latihan, dan kewajiban keluarga.

“Sebelum ngantor, saya latihan. Nanti pas pulang kerja, latihan lagi. Seringkali pas pulang, anak sudah tidur,” ujarnya.

Vina mempersembahkan kemenangan ini untuk keluarga tercinta, suami, anak, orang tua, serta seluruh tim Perkemi Lampung yang telah memberikan motivasi.

Sebelumnya, Vina pernah meraih perak dan perunggu di Pekan Olahraga Wilayah (Porwil) Bengkulu 2019.

Namun, medali emas PON kali ini menjadi istimewa karena diraih melalui pengorbanan dan perjuangan yang panjang.

Baca Juga:  PKBI Lampung Latih Remaja Desa Cilimus Jadi Paralegal, Cegah Stunting Lewat Edukasi Hukum

“Ini bukan hanya medali, tapi bukti kalau mimpi tak pernah salah untuk diperjuangkan,” tutupnya.