Potensinews.id – Bupati Pesisir Barat resmi tutup gelaran WSL Krui Pro QS 6000 Tahun 2025.
Bupati Pesisir Barat (Pesibar), Dedi Irawan, secara resmi menutup gelaran World Surf League (WSL) Krui Pro Qualifying Series (QS) 6000 Tahun 2025.
Acara bergengsi ini berakhir pada Selasa, 17 Juni 2025 malam, di Pantai Karang Nyimbor, Pekon Tanjung Setia, Kecamatan Pesisir Selatan.
Kompetisi selancar internasional ini berhasil menobatkan peselancar asal Australia dan Jepang sebagai juara.
Dalam sambutannya, Bupati Dedi Irawan menekankan bahwa Krui Pro lebih dari sekadar kompetisi.
“Krui Pro bukan hanya tentang kompetisi, ombak, dan papan selancar. Tetapi adalah tentang pertemuan antara budaya, semangat, dan cinta terhadap alam. Dari Krui Pro kita menyaksikan bagaimana para peselancar dari berbagai penjuru dunia beradu keterampilan dengan sportivitas, namun juga menjalin persahabatan yang hangat dengan masyarakat lokal,” ungkap Bupati.
Atas nama Pemerintah Kabupaten (Pemkab) dan masyarakat Pesibar, Bupati Dedi Irawan menyatakan rasa terhormat atas suksesnya ajang internasional ini.
“Tentu kami belajar banyak dari kehadiran semua pihak yang terlibat hingga peserta tentang semangat, ketekunan, dan bagaimana olahraga bisa menjadi jembatan penghubung antar bangsa,” imbuhnya.
Dedi Irawan juga menyampaikan apresiasi dan terima kasih kepada para peserta yang telah menunjukkan performa luar biasa.
Ia menilai para peselancar memiliki kemampuan sangat baik dalam menaklukkan ombak-ombak Tanjung Setia dengan keberanian dan keanggunan.
Ia meyakini semangat para peserta telah menginspirasi banyak hati, khususnya generasi muda Pesibar, untuk melihat laut sebagai warisan alam sekaligus sumber harapan.
“Krui Pro 2025 telah membuktikan bahwa keindahan Pesibar bukan sekadar panorama, tapi juga potensi. Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) menggeliat, pengrajin lokal mendapat tempat, pelaku pariwisata tumbuh, dan yang paling membanggakan rasa percaya diri masyarakat kita semakin kuat. Masyarakat tahu, bahwa kampung halaman ini layak dikenal dunia,” tegas Bupati.
Bupati Dedi Irawan tidak menampik bahwa keberhasilan dan suksesnya pelaksanaan Krui Pro tidak terlepas dari kerja sama dan ketulusan banyak pihak.
Ia menyampaikan apresiasi mulai dari dukungan penuh Pemerintah Provinsi Lampung, dorongan besar Kemenpora terhadap kemajuan olahraga, World Surf League (WSL), seluruh panitia dan relawan yang telah bekerja tanpa lelah, serta masyarakat Pesibar yang telah membuka rumah dan hati bagi dunia.
“Meski kita harus menutup perhelatan Krui Pro tahun ini, percayalah semangatnya akan terus bergema. Ombak akan terus datang, dan Pesibar akan selalu terbuka untuk para wisatawan yang berkunjung. Teruslah berselancar, teruslah menjaga alam, dan teruslah menyebarkan semangat perdamaian melalui olahraga,” pungkas Bupati Dedi Irawan. (Andi)
