Dengan Semangat 7 Hari Bawa Perubahan, Pesta Retail di Bandar Lampung Sukses di Laksanakan Dalam Sepekan

  • Bagikan
Wali Kota Bandar Lampung Eva Dwina bersama Head Of Zone Sumatera Selatan Dina Arini saat Peresmian Pesta Retail Sumatera di Lampung.

Bandar Lampung, (Potensinews.id)  – PT HM Sampoerna Tbk. (Sampoerna), melalui PT SRC Indonesia Sembilan (SRCIS), secara konsisten mendukung transformasi dan digitalisasi bagi UMKM toko kelontong melalui Sampoerna Retail Community (SRC). Upaya ini terbukti memberikan dampak positif khususnya dalam menggerakkan perekonomian dan meningkatkan kontribusi sektor UMKM. Kini, terdapat lebih dari 225.000 toko kelontong tradisional di seluruh Indonesia yang telah bergabung dengan SRC dan mendapatkan pembinaan untuk mengembangkan usahanya agar lebih berdaya saing. Dengan demikian, mereka siap bersaing sesuai kebutuhan zaman dan turut mendukung perekonomian Indonesia.

Dalam rangka merayakan kesuksesan toko kelontong SRC memberi dampak positif bagi masyarakat, SRCIS menggelar Pesta Retail Sumatera di Bandar Lampung berlokasi di Lapangan Kalpataru, Bandar Lampung yang berlangsung selama tujuh hari dan dibuka pada tanggal 18 Desember 2022. Acara ini merupakan bagian dari rangkaian pesta retail terbesar di Indonesia yang digelar mulai 18 Desember hingga 26 Desember 2022.

Baca Juga:  Wali Kota Eva Dwiana Serahkan 49 SK ASN Tenaga Medis

Pesta Retail Sumatera di Lampung dihadiri oleh Wali Kota Bandar Lampung, Eva Dwiana, yang memberikan dukungan sepenuhnya bagi kemajuan toko kelontong Indonesia. “Kami menyambut dengan bangga Pesta Retail Sumatera di Bandar Lampung karena kehadiran toko kelontong SRC memberikan kontribusi positif bagi perekonomian daerah. Kami juga berterima kasih kepada SRCIS yang telah membantu pedagang toko kelontong di Bandar Lampung. Semoga pedagang toko kelontong bisa lebih meningkatkan omzet melalui pelayanan online (AYO SRC Toko),” kata Eva, Minggu (18/12).

Head of South Sumatera Zone Sampoerna, Dina Arini Sulistyowati, turut menyatakan apresiasinya kepada semua peserta SRC yang berasal dari Bandar Lampung, Metro, Kotabumi, Tulang Bawang dan Bengkulu yang hadir dengan penuh antusias. “Saat ini jumlah SRC di Bandar Lampung, Metro, Kotabumi, Tulang Bawang dan Bengkulu telah mencapai lebih dari 11.000 toko SRC. Saya sangat senang dan bangga dapat bertumbuh serta berkembang bersama toko SRC yang tentunya akan membawa perubahan untuk UMKM di Indonesia,” Kata Dina.

Baca Juga:  Satrio Setiawan Ketuai PMII Rayon Ushuluddin Periode 2022/2023 Melalui Voting Dalam RTAR

Sebelumnya, Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian Republik Indonesia telah menyebutkan bahwa UMKM berkontribusi besar terhadap perekonomian nasional. Sektor ini berkontribusi hingga 60,5% terhadap produk domestik bruto (PDB), serta memiliki kemampuan untuk menyerap 96,9% dari total angkatan kerja nasional.

Direktur Penjualan Sampoerna Ivan Cahyadi mengatakan, selama lebih dari 14 tahun eksis di Indonesia, Toko Kelontong SRC membawa transformasi yang progresif pada sektor UMKM nasional sehingga dapat secara konsisten berkontribusi dalam mendukung pertumbuhan ekonomi. “Toko kelontong SRC di seluruh Indonesia juga ikut berpartisipasi dalam menopang PDB, di mana kontribusinya mencapai Rp69,3 triliun atau setara 4,1 persen terhadap total PDB ritel nasional,” ujar Ivan.

Baca Juga:  Jelang Lebaran Idul Fitri 1444 Hijriah Harga Cabai Naik

Mengingat perannya yang sangat strategis dalam perekonomian Indonesia, Ivan mengatakan, perlu ada kolaborasi antara seluruh pemangku kepentingan agar sektor UMKM, khususnya toko kelontong, semakin maju. Hal ini sejalan dengan arahan Presiden Joko Widodo untuk memperkuat sektor UMKM di Indonesia. “Penguatan peran UMKM ini akan mengokohkan kesiapan Indonesia dalam menyongsong situasi ekonomi yang dinamis pada 2023. SRC juga telah bersiap untuk itu,” kata Ivan.

Ia menambahkan, pihaknya terus komitmen mendorong transformasi dan digitalisasi UMKM secara berkelanjutan. “Rangkaian Pesta Retail juga diharapkan dapat mendorong SRC untuk terus memberikan nilai tambah bagi perekonomian Indonesia secara berkelanjutan,” tegas Ivan.

  • Bagikan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *